Liputan6.com, Mamuju - Vaksinasi Covid-19 tahap kedua yang menyasar pelayan publik dan lansia di Sulawesi Barat masih belum maksimal. Untuk mendorong cakupan vaksinasi di tahap ini, Dinas Kesehatan setempat akan melakukan jemput bola mendatangi kediaman sasaran vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Barat, dr Asran mengatakan, tujuan dari vaksinasi adalah membangun kekebalan kelompok atau herd immunity. Program jemput bola dilakukan karena progres vaksinasi selama ini masih sangat jauh dari target.
"Kita harus capai 100 persen (vaksinasi). Jadi yang tergabung dalam Satgas Covid-19 harus mampu merengkul masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi," kata Asran kepada Liputan6.com di Mamuju, Senin (24/05/2021).
Baca Juga
Advertisement
Asran menambahkan, program jemput bola ini harus segera dilakukan untuk mengejar ketertinggalan vaksinasi terhadap pelayan publik dan lansia. Hal itu harus dilakukan untuk memaksimalkan vaksinasi, karena sebentar lagi vaksinasi bakal menyasar masyarakat umum.
"Satgas Penanganan Covid-19 Sulbar untuk mendatangi langsung sasaran penerima vaksin, termasuk lansia," ujar Asran.
Nantinya, menurut Asran, Satgas Covid-19 bakal melakukan analisa dan pendampingan terhadap sasaran vaksinasi. Mereka akan menjelaskan mengenai tujuan dari vaksinasi sehingga sasaran vaksin dapat paham sepenuhnya.
"Untuk pelayan publik progresnya sudah baik, Namun, untuk lansia yang masih kurang, sehingga kita jemput bola untuk memberikan pemahaman kepada mereka," jelas Asran.
