Liputan6.com, Jakarta PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (Wika) memutuskan tidak membagikan dividen dari capaian laba bersih 2020. Hal itu disampaikan saat perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2020 di Jakarta, Kamis (27/5/2021).
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya menyampaikan, RUPST ini menyetujui seluruh laba bersih untuk dialokasikan sebagai cadangan perusahaan.
Advertisement
"Diinformasikan kepada para pemegang saham bahwa capaian kontrak baru Wika pada 2020 sebesar Rp 23,37 triliun, sehingga membukukan order book sebesar Rp 98,08 triliun. Selain itu, RUPS ini juga menyetujui untuk mengalokasikan seluruh laba bersih perseroan sebagai cadangan," terangnya, Kamis (27/5/2021).
Wika berhasil membukukan dan disetujui oleh RUPST untuk laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp 185,77 miliar.
"Catatan tersebut mencerminkan keberhasilan Wika dalam merealisasikan laba bersih lebih tinggi dari RKAP review yang disesuaikan akibat dampak pandemi Covid-19," sambung Mahendra.
Selanjutnya, ia mengatakan, pihak manajemen Wika ingin mengupayakan kondisi perseroan tetap sehat, dimana langkah yang diambil dengan melakukan proses bisnis yang adaptif dan tangguh bertahan di tengah pandemi.
"Sebagai perusahaan EPC, Wika pun membangun komunikasi aktif dan berusaha untuk menyelaraskan kepentingannya dengan kepentingan pemilik proyek. Dengan demikian, jadwal maupun progres proyek tetap terjaga dan memenuhi harapan dari para pemangku kepentingan," tuturnya.
Daftar dewan komisaris dan direksi
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Jarot Widyoko
Komisaris: Satya Bhakti Parikesit
Komisaris: Firdaus Ali
Komisaris: Edy Sudarmanto
Komisaris Independen: Adityawarman
Komisaris Independen: Harris Arthur Hedar
Komisaris Independen: Suryo Hapsoro Tri Utomo
Direksi
Direktur Utama: Agung Budi Waskito
Direktur Human Capital dan Pengembangan: Mursyid
Direktur Quality, Health, Safety and Environment: Rudi Hartono
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Ade Wahyu
Direktur Operasi I: Hananto Aji
Direktur Operasi II: Harum Akhmad Zuhdi
Direktur Operasi III: Sugeng Rochadi
Advertisement