Liputan6.com, Blitar - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Blitar Tri Iman Prasetyono perayaan Bulan Bung Karno dan Grebeg Pancasila pada Juni akan dilaksanakan sederhana karena masih dalam pandemi Covid-19.
Advertisement
"Sama seperti tahun lalu, perayaan Bulan Bung Karno dan Grebeg Pancasila tahun ini masih dilaksanakan sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan," katanya, Jumat (28/5/2021) dikutip dari TimesIndonesia.
Pemkot Blitar biasanya mengadakan sejumlah kegiatan dalam satu bulan penuh untuk memeriahkan Bulan Bung Karno dan Grebeg Pancasila.
Grebeg Pancasila dilaksanakan setiap 1 Juni bertepatan hari lahirnya pancasila. Ada beberapa rangkaian acara pada Grebeg Pancasila mulai dari kirab pusaka, upacara, kirab gunungan tumpeng hingga pawai budaya.
Kemudian pada 6 Juni, diadakan selamatan untuk memperingati Hari Lahir Bung Karno. di Istana Gebang, rumah keluarga Bung Karno. Lalu, Pada 20 Juni, biasanya diadakan kenduri 1.000 tumpeng di Makam Bung Karno untuk memperingati Haul Bung Karno.
"Untuk Grebeg Pancasila pada 1 Juni hanya ada upacara dengan peserta terbatas di Istana Gebang. Kegiatan kirab budaya dan gunungan dan kenduri tumpeng ditiadakan karena masih pandemi," jelas Tri Iman.
Diawali Tirakatan
Tri Iman mengutarakan kegiatan Bulan Bung Karno dan Grebeg Pancasila akan diawali dengan acara tirakatan dan macapatan di Istana Gebang dengan peserta terbatas pada 31 Mei 2021 malam.
Sedangkan, pada I Juni akan dilaksanakan upacara lahirnya Pancasila. "Bulan Bung Karno akan dimulai pada 31 Mei hingga 3 Juli 2021. Untuk kegiatan pekan budaya, kami akan menyiarkan langsung secara virtual," tegas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Blitar.
Advertisement