Bek Juventus Matthijs de Ligt Ungkap Fakta soal Transfer ke Barcelona

Bek Juventus Matthijs de Ligt heran darimana rumor yang mengaitkannya dengan Barcelona tiba.

oleh Defri Saefullah diperbarui 30 Mei 2021, 09:30 WIB
3. Matthijs de Ligt (Juventus) - Matthijs de Ligt mampu membuktikan dirinya menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia. Pemain berusia 21 tahun ini turut membawa Juventus meraih trofi juara Serie A musim 2019/2020. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Jakarta Bek Juventus, Matthijs de Ligt heran mengapa dirinya dikaitkan dengan transfer ke Barcelona. Padahal, dia mengaku senang berada di Juventus.

Bek asal Belanda ini dulu memang dikaitkan dengan Barcelona. Namun transfer ke Camp Nou batal karena sang pemain lebih tertarik gabung dengan Juventus.

Belakangan muncul kabar De Ligt menyesal sudah pilih Juventus. Dia kini ungkapkan fakta soal itu.

"Saya sangat bahagia di Juventus. Saya merasa seperti ikan di dalam air," ujarnya seperti Football Italia.

"Saya merasa sangat senang di lapangan dan dihargai. Mengapa Juventus bakal lepas saya? Banyak klub yang mengalami masalah uang, tapi Anda harus tanya klub."

 

Video Pilihan


Tak Masuk Akal

Pemain Juventus Matthijs de Ligt (kedua kanan) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang Parma pada pertandingan Serie A di Stadion Allianz Turin, Italia, Rabu (21/4/2021). Juventus menang 3-1. (Piero Cruciatti/LaPresse via AP)

 

De Ligt merasa rumor yang mengaitkannya dengan Barcelona tak masuk akal. Soalnya tidak ada siapapun yang memberitahunya soal ini.

"Saya tak tahu. Rumor soal Barcelona tak masuk akal. Itu tak penting buat saya dan tak ada yang memberi tahu saya," katanya.

De Ligt gabung Juventus dua tahun lalu. Dia sudah memenangi beberapa gelar dengan Si Nyonya Tua

 


Musim yang Berat

Pemain Juventus Matthijs de Ligt berebut bola dengan pemain Genoa Marko Pjaca pada pertandingan Serie A Italia di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, Italia, Minggu (13/12/2020). Juventus menang 3-1. (Tano Pecoraro/LaPresse via AP)

 

Musim ini, Juventus gagal mempertahankan gelar. De Ligt akui ini sebagai musim yang berat.

"Musim ini sangat berat secara fisik dan mental. Musim yang penuh naik dan turun.Saya juga absen tiga bulan dan kena Covid-19," ujarnya.


Peringkat

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya