Liputan6.com, Jakarta- Tim Indonesian Racing kembali menorehkan prestasi membanggakan di balapan MotoGP 2021. Pada Minggu (30/5/2021), pembalap tim Indonesia Racing Gabriel Rodrigo berhasil menjadi juara tiga di Moto3.
Bagi Indonesian Racing, ini merupakan keberhasilan kedua kali naik podium juara di musim balap MotoGP 2021. Podium juara ke-3 pertama diperoleh pada MotoGP Jerez, Spanyol, melalui pembalapnya yang lain, Jeremy Alcoba.
Advertisement
“Bagi kami, sebuah kebanggaan bisa melihat nama Indonesia terpampang di podium dan juga tertulis di pengumuman resmi MotoGP. Patut dibanggakan, karena ini adalah event kelas dunia, yang jadi perhatian seluruh pecinta motosport dunia” ungkap Rocky Soerapoetra, Principal Indonesian Racing Team yang telah mengikat kontrak kerjasama dengan Gresini Team sejak tahun 2019.
“Bagi peserta lain, sukses meraih podium, mungkin merupakan hal biasa. Bagi kami, sebagai bangsa Indonesia yang baru pertama terjun ke event bergengsi ini dan langsung berhasil bawa nama Indonesia ke podium juara, terasa sekali kebanggaan yang tidak terkira bagi diri kami hari ini” jelas Rocky dalam keterangan tertulisnya.
Menurutnya, walau hanya juara ke-3, keberhasilan ini patut dibanggakan, mengingat Indonesia adalah nama baru di ajang balap dunia. Rocky sendiri meyakini, dengan berjalannya waktu, Indonesian Racing akan mampu meningkatkan prestasinya lebih baik lagi.
Bagi Rodrigo, pencapaian juara ke-3 kemarin menjadi momen spesial. Pasalnya sudah cukup lama tak naik podium. Terakhir kali Rodrigo berdiri di podium, saat menjuarai Moto3 di Catalunya, Spanyol, tahun 2018.
Menurut Rocky, Rodrigo merupakan pembalap Moto3 dengan jam terbang tinggi, nyali tinggi, dengan kemampuan teknis yang bagus, namun sering tidak beruntung. Dengan melihat trend pretasinya disepanjang seri 2021, yang sering finish di posisi 5 besar, Rocky yakin, di seri balap mendatang, Rodrigo akan menjadi kuda hitam dan pembalap yang harus diperhitungkan lawan-lawannya.
Walau DiGia crash, secara posisi urutan keseluruhan di kelas Moto2, DiGia masih berada di posisi ke-5 dengan 60 poin, jauh diatas posisi pembalap Petronas SRT Malaysia, Xavi Vierge, yang berada di urutan ke-11 dengan Raihan 26.
Saksikan Video Menarik Ini
Kelas MotoGP
Untuk kelas MotoGP sendiri, saat kualifikasi, Indonesian Racing bersama Aprilia Racing Team Gresini, melalui pembalapnya Aleix Espargaro, sukses mencatat sejarah meraih posisi start keempat. Raihan posisi start ke-4 ini ternyata juga merupakan posisi start tertinggi Gresini selama bekerjasama dengan Aprilia.
Sayangnya pada saat balapan Espargaro tidak mampu mempertahankan posisi empat. Di saat akhir lomba, posisi Espargaro tergeser ke posisi ke-7, namun tetap sukses menambah 9 poin. Sehingga posisi keseluruhan Espargaro berada di urutan ke-7 kelas MotoGP.
Posisi yang masih lebih baik dibanding posisi pembalap Petronas SRT Malaysia, Franco Morbidelli, yang berada di posisi ke-9.
Sayangnya pembalap tim Indonesian Racing di Moto2 Fabio Di Giannantonio gagal mencatatkan prestasi memuaskan. DiGia terjatuh dan tak bisa menyelesaikan balapan.
Advertisement
Berkabung
Rocky Soerapoetra selaku Tim Prinsipal Indonesian Racing, juga menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya Jason Dupasquier dari Tim CarExpert Pruestel GP.
Rocky atas nama Indonesian Racing Gresini Team merasakan kepedihan dari Tim Pruestel atas kecelakaan yang menimpa Jason di Sabtu kemarin. Harapannya semoga semua diberikan kekuatan dan ketabahan.