Liputan6.com, Jakarta - Rey Utami sempat dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) karena kondisi kesehatan bermasalah. Hal itu diungkapkan sang suami, Pablo Benua di akun Instagram-nya.
Pablo Benua dengan setia mendampingi sang istri yang terbaring di ranjang rumah sakit. Terlihat di lengan presenter ini terpasang selang infus.
Baca Juga
Advertisement
Kini, Rey Utami mengumumkan bahwa janin yang ada di perutnya sudah pergi untuk selama-lamanya.
Menangis
Pablo Benua menceritakan bahwa Rey Utami sempat menangis karena kesakitan.
"Jadi ceritanya Kemarin Rey Karena Kecapean merasakan Mules-mules diperut , dan Rey Merasa Sangat Sakit sampai Rey Pun Menangis tidak seperti Biasanya," tulis Pablo Benua, Senin (31/5/2021).
Advertisement
Meninggal
Sayangnya, Rey Utami tak bisa mempertahankan janin yang ada di dalam perutnya. Hal itu diumumkan Rey di feed akun Instagram terverifikasi miliknya, Selasa (1/6/2021).
"Innalillahi wa innalillahi rojiun. Telah Meninggal Dunia, Janin Bayi Kami Pada Hari Senin 31 Mei 2021 Pukul 20.00 WIB," tulisnya.
Penyebab
Rey Utami juga menjelaskan penyebab calon bayi tak bertahan di dalam perutnya.
"Dikarenakan Rey Utami yang Kelelahan sehingga Mengakibatkan Kandungannya tidak Kuat dan Mengalami Keguguran," sambungnya.
Advertisement
Minta Doa
Di akhir kalimat, Rey Utami meminta doa agar kesehatannya bisa segera kembali.
"Mohon Doanya Kepada Teman-Teman , Agar Rey Utami bisa Kembali Pulih dan Pulang kerumah kembali. Aamin...," pungkasnya.