Liputan6.com, Dallas - Lil Loaded, rapper muda yang mulai naik daun, meninggal dunia pada Senin (31/5/2021) lalu. Dilansir dari E News, pengacaranya yakni Ashkan Mehryari, menyatakan kepada NBC News bahwa penyebab kematian sang rapper adalah bunuh diri.
Kantor Pemeriksa Medis di Dallas juga mengonfirmasi kematian Lil Loaded kepada media ini, tapi tak disebutkan penyebab kematiannya. Sementara Kepolisian Cedar Hill masih menyelidiki peristiwa ini, diwartakan BBC.
Lil Loaded, yang memiliki nama asli Dashawn Robertson, meninggal dunia dalam usia 20 tahun.
Baca Juga
Advertisement
Sedang Naik Daun
Billboard mencatat bahwa Lil Loaded adalah rapper yang mulai dikenal lewat lagunya yang viral, "6locc 6a6y" yang dirilis tahun 2019.
Baru minggu lalu, lagu ini mendapat sertfikat Gold dari Recording Industry Association of America (RIAA). Unggahan terakhir Lil Loaded bahkan terkait dengan pencapaiannya ini.
Advertisement
Unggahan Terakhir
Ia membagikan pernyataan dari RIAA dan menulis, "6LOCC 6A6Y Certified Gold. Who runnin dis s**t like me. young N***a S**t dopest fanbase on earth. (6LOCC 6A6Y dapat sertifikat Gold. Siapa yang melakukannya sepertiku. Anak muda fans terhebat di muka bumi)."
Unggahan ini bertanggal 28 Mei, atau tiga hari sebelum Lil Loaded meninggal dunia.
Kasus Pembunuhan
Sementara itu, NBC News mengutip catatan pengadilan, bahwa tahun lalu Lil Loaded ditangkap karena pembunuhan. Yang tewas adalah Khalil Walker, pada 25 Oktober.
Lil Loaded dikenakan dakwaan pembunuhan yang tak begitu berat, dan dituduh perbuatan "sembrononya" telah menyebabkan kematian lelaki 18 tahun ini.
Advertisement
Teman Sendiri
Sang pengacara mengatakan bahwa Lil Loaded dan korban tewas adalah teman, dan mengklaim tak ada niat jahat dalam kejadian ini. Sebelum meninggal dunia, Lil Loaded dilepaskan dari tahanan dengan jaminan. Ia seharusnya menjalani sidang pada 1 Juni 2021.
Pengacara juga mengklaim sidang ini hanya berisi peringatan keras, dan tak memberatkan Lil Loaded.
Simak juga informasi berikut ini:
KONTAK BANTUAN
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku
Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.
Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.
