Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, menjaga perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Sudah 10 tahun, Bapak Wandi menjaga palang pintu perlintasan kereta api yang kerap dilintasi oleh pengguna jalan untuk menyeberang. (merdeka.com/Imam Buhori)
Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, berdiri tepat di samping perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Di usianya yang tidak lagi muda, Pak Wandi tetap ada di mata pengendara dan pejalan kaki yang melintas di antara pemukiman warga. (merdeka.com/Imam Buhori)
Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, menjaga perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Sudah 10 tahun, Bapak Wandi menjaga palang pintu perlintasan kereta api yang kerap dilintasi oleh pengguna jalan untuk menyeberang. (merdeka.com/Imam Buhori)
Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, berdiri tepat di samping perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Di usianya yang tidak lagi muda, Pak Wandi tetap ada di mata pengendara dan pejalan kaki yang melintas di antara pemukiman warga. (merdeka.com/Imam Buhori)
Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, membantu pengendara menyeberangi perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Sudah 10 tahun, Bapak Wandi menjaga palang pintu perlintasan kereta api di kawasan tersebut. (merdeka.com/Imam Buhori)
Penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Wandi, berdiri tepat di samping perlintasan di Kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat (4/6/2021). Di usianya yang tidak lagi muda, Pak Wandi tetap ada di mata pengendara dan pejalan kaki yang melintas di antara pemukiman warga. (merdeka.com/Imam Buhori)