Liputan6.com, Jakarta Nama Farida Nurhan dikenal sebagai YouTuber kondang setelah kanal YouTube-nya dilanggani 3,4 juta orang lebih. Di sana, ia mengulas beragam makanan dan mengunjungi sejumlah pusat kuliner.
Di Instagram, Farida Nurhan tak kalang kondang. Akun Instagram terverifikasinya diikuti lebih dari 1,4 juta orang. Selebgram ini mengunggah senjumlah video pendek berisi ulasan makanan.
Baca Juga
Advertisement
Awal Maret 2021, Farida Nurhan mengunggah video ulasan oleh-oleh khas Bengkulu, yakni kerupuk tulang ikan tenggiri yang viral di medsos. Farida menyebut, tanpa kerupuk, pesta makanan terasa kurang lengkap.
No Party
“Makanan banyak, enak, ada sambal tapi kalau enggak ada kerupuk kayaknya miris ya geng, ya. Intinya, no kerupuk, no party,” katanya dalam video yang ditonton lebih dari 200 ribu kali itu.
“Kerupuk Tuiri, kerupuk asli dari tulang ikan tenggiri. Kerupuk tersehat karena mengandung high calcium dan protein yang tinggi. Cocok sebagai teman makan atau teman camilan saat waktu senggang,” ucapnya.
Advertisement
Penganan Abad 21
Ia mengaku jatuh cinta pada kerupuk itu hingga menyebutnya sebagai penganan abad 21 dengan varian maupun cita rasa komplet. Dari pedas, manis, gurih, keju, hingga sensasi barbekyu.
Sebagai pencinta kuliner, cewek kelahiran Lumajang, 3 September 1982, ini menyebut kerupuk makanan yang, “Cocok sebagai teman makan atau sebagai camilan saat waktu senggang.”
Oleh-oleh Khas Bengkulu
Berdasarkan penelurusan Showbiz Liputan6.com, kerupuk viral yang kini jadi salah satu oleh-oleh khas Bengkulu itu digagas Muhammad Rofiq Akbar bersama dua rekannya.
“Kami melihat dalam sebulan, kurang lebih satu ton tulang ikan tenggiri dibuang dan tidak dimanfatkan di kota Bengkulu. Kami bereksperimen hingga puluhan kali lalu mendapat hasil yang sesuai harapan,” terang Rofiq.
Advertisement
Awur-awur Emplok
Setelahnya, tercipta merek Tuiri singkatan dari Tulang Ikan Tenggiri yang dibawa ke berbagai ajang kompetisi. Tahun 2019 misalnya, Rofiq dan kawan-kawan menang kompetisi kuliner yang diadakan Jusuf Kalla. Kini kerupuk viral itu terjual lebih dari 100 ribu bungkus.
Strategi promosi dijalankan dengan beragam cara termasuk menggaet Farida Nurhan, YouTuber yang dikenal dengan jargon Awur-awur Emplok. “Halo sahabat omay semuanya, aku enggak bisa makan tanpa pakai kerupuk,” cuap Farida di awal ulasannya.