Seorang Pemulung Tewas Tertimpa Tembok yang Roboh

Seorang pemulung di Cilandak, Jaksel, tewas tertimpa tembok setinggi enam meter. Diduga tanah penopang tembok labil karena tergerus air hujan.

oleh Liputan6 diperbarui 23 Nov 2012, 05:23 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Hujan lebat yang mengguyur sebagian besar wilayah Jakarta memakan korban jiwa. Tembok pembatas perumahan mewah di Jalan Lebak Bulus 3, Cilandak, Jakarta Selatan, roboh dan menimpa lapak pemulung yang berada di sampingnya. Nahas, saat kejadian Kamis (22/11/2012) petang, seorang pemulung berada di sekitar tembok dan tertimpa hingga tewas.
 
Korban yang diketahui bernama Nafsiah, asal Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, sempat hendak diselamatkan. Namun nyawanya tak bisa tertolong dan tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Guna penyelidikan lebih lanjut, jasad korban berusia 53 tahun itu diotopsi di Rumah Sakit Fatmawati.
 
Sementara penyebab robohnya tembok setinggi enam meter tersebut diduga akibat labilnya tanah penopang tembok akibat diguyur hujan terus menerus.(ADO)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya