Wagub DKI: Pendaftar PPDB Online Sudah Melebihi Daya Tampung Sekolah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pendaftar penerimaan peserta didik baru (PPDB) online di Ibu Kota untuk jalur prestasi telah melebihi kuota sekolah.

oleh Ika Defianti diperbarui 09 Jun 2021, 13:50 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pendaftar penerimaan peserta didik baru (PPDB) online di Ibu Kota untuk jalur prestasi telah melebihi kuota sekolah.

Dia mengatakan, berdasarkan data pada Rabu (9/6/2021) pukul 09.00 WIB total pendaftar untuk jenjang SD mencapai 53.686 siswa.

"Untuk SMP itu sebanyak 85.961 pendaftar, SMA/SMK 98.897 pendaftar jadi total pendaftar sudah mencapai 238.554 orang pendaftar. Sementara daya tampung untuk jenjang negeri itu hanya 212.212," kata Riza di SMKN 27 Jakarta Pusat.

Hal tersebut kata Riza, menunjukkan antusias yang tinggi masyarakat untuk mengikuti PPDB online. Lanjut dia, Pemprov DKI tidak menerapkan adanya sekolah unggulan di Ibu Kota.

"Kami bersyukur sekolah negeri yang kita kelola mendapatkan simpati dan antusias daripada masyarakat," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Ombudsman Jakarta Raya, Teguh Nugroho menyatakan pihaknya telah meminta keterangan kepada Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI dan PT Telkom terkait adanya kendala pelaksanaan PPDB online.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Kendala PPDB Online

Dia mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut adanya kegagalan pihak Telkom sebagai provider penyelengara PPDB tahun ajaran 2021/2022.

"BUMN tersebut salah memperhitungkan kemampuan server dan bandwidth-nya sehingga mengganggu pelayanan pendaftaran hari pertama jenjang SD, SMP dan SMA," kata Teguh dalam keterangan tertulis, Selasa (8/6/2021).

Teguh menyebut bila dalam sistem PPDB online 2021 terdapat pembaharuan dari integrasi statis menjadi dinamis. Hal tersebut untuk menghindari kesalahan input manual yang dilakukan oleh para pendaftar.

Lalu, Disdukcapil juga telah membuka sistem data base untuk menyiapkan tiga server. Yakni mempermudah proses pengintegrasian data dengan sistem pendaftaran online dan Sidanira.

"Sementara Telkom telah menyediakan 65 server dan 14 server cadangan dengan bandwidth 10 Gigabyte untuk memenuhi kebutuhan PPDB online 2021," ucapnya.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya