Liputan6.com, Jakarta Pemprov DKI melalui Dinas Kesehatan Jakarta akui banyak klaster penularan Covid-19 bermunculan pasca libur Lebaran.
Tercatat ada 800 klaster baru yang diperkirakan ada sekitar 1.400 orang terpapar Covid-19.
Advertisement
"Kalau yang 800-an itu yang punya riwayat perjalanan luar kota masa libur lebaran," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, saat dikonfirmasi Kamis (10/6).
Dwi menjelaskan, mayoritas klaster Covid-19 ini kecil. Yang dimaksudnya adalah satu orang hanya menularkan dua sampai tiga orang dalam satu kelompok.
Namun, jumlahnya masif, sehingga berkontribusi dengan catatan kasus positif Covid-19. Terbukti, 800 klaster tersebut berada di seluruh 5 kota administrasi Jakarta; Jakarta Barat, Timur, Utara, Pusat, dan Selatan.
"Riwayat melakukan kegiatan bareng-bareng. Silaturahmi warga, kemudian ada yang memang riwayat perjalanan," jelas Dwi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sudah Ada yang Sembuh
Meski demikian, Dwi menuturkan, dari sejumlah klaster itu sudah ada yang sembuh.
"Sudah ada yang sembuh. Dan masih ada yang isolasi," kata dia.
Advertisement