Liputan6.com, Palangkaraya - Kasus Covid-19 di Kalimantan Tengah (Kalteng) masih mengalami penambahan. Data Bersatu Lawan Covid-19 menyebutkan, hingga 15 Juni 2021 ada penambahkan kasus sebanyak 95 orang, yaitu di Palangka Raya 32 orang, Kotim 22 orang, Kobar 36 orang, Lamandau 1 orang, Pulpis 1 orang, Kapuas 1 orang dan Mura 2 orang. Sehingga dari semula sebanyak 23.749 orang menjadi 23.844 orang.
Selain penambahan kasus, Kalteng juga mencatat penambahan angka sembuh Covid-19 sebanyak 88 orang, yaitu di Palangka Raya 17 orang, Katingan 2 orang, Kotim 32 orang, Kobar 22 orang, Sukamara 3 orang, Kapuas 1 orang, Barsel 3 orang, Bartim 1 orang, Barut 1 orang, dan Mura 6 orang, sehingga dari semula 21.972 orang menjadi 22.060 orang.
Advertisement
Kalteng saat ini juga terdapat zona oranye Covid-19 di 13 Kabupaten/Kota, yaitu Kota Palangka Raya, Kapuas, Barito Timur, Barito Selatan, Lamandau, Gunung Mas, Sukamara, Barito Utara, Pulang Pisau, Murung Raya, Kotawaringin Timur, Katingan, dan Kotawaringin Barat.
Satu daerah, Kabupaten Seruyan masuk risiko rendah atau zona kuning. Sedangkan zona hijau tidak ada.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Gencarkan Vaksinasi
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengatakan, jika Covid-19 di Kalteng dapat dikendalikan, maka sektor perekonomian juga akan dapat segera pulih.
Oleh karena itu, dia berharap vaksinasi massal, khususnya bagi para pendidik, lansia dan pelayanan publik di Kalteng dapat berjalan dengan cepat.
"Kami meminta wali murid, kepala sekolah, lewat wali-wali murid gerakan untuk membawa orang tua (dan) kakek neneknya di tempat vaksin. Datang ke tempat-tempat vaksin yang sudah disiapkan. Jadi tolong didukung," ungkapnya.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Sofia Wirda menjelaskan, target vaksinasi Covid-19 di SMKN 1 Sampit sekitar 150 orang, di City Mall Sampit kurang lebih 300 orang, Satlantas Polres Kotawaringin Timur sekitar 100 orang dan pasar sekitar 100 orang.
Advertisement
