Kemenhub Apresiasi Gojek Dukung Program Vaksinasi

Adanya pandemi Covid-19 telah menuntut Pemerintah untuk menerapkan berbagai regulasi pembatasan ruang gerak dan penegakan protokol kesehatan yang ketat

oleh Tira Santia diperbarui 15 Jun 2021, 22:34 WIB
Paramedis menyuntikkan vaksin COVID-19 secara drive thru kepada penumpang mobil di GOR Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/3/2021). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Halodoc, Gojek, dan Pemkot Bogor. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta Direktur Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan Ahmad Yani mengapresiasi upaya Gojek yang telah melakukan program vaksinasi untuk mitra drivernya di 29 kota dan kabupaten.

“Kami mengapresiasi Gojek yang telah secara proaktif berkontribusi dalam menyediakan layanan transportasi yang aman bagi masyarakat yang terpaksa bepergian melalui program vaksinasi untuk mitra driver-nya,” kata Ahmad Yani, dalam diskusi Gojek dengan SBM ITB, Selasa (15/6/2021).

Menurutnya, memang adanya pandemi COVID-19 telah menuntut Pemerintah untuk menerapkan berbagai regulasi pembatasan ruang gerak dan penegakan protokol kesehatan yang ketat untuk meminimalisasi penularan virus.

Namun, seiring berjalannya waktu, semakin banyak masyarakat yang sudah dituntut untuk beraktivitas di luar rumah. Sehingga mereka membutuhkan transportasi, salah satunya ojek online untuk beraktivitas dari satu tempat ke tempat lain.

“Dengan bekerja sama baik dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, Jangkauan 29 kota hanya dalam waktu kurang dari empat bulan merupakan capaian yang luar biasa. Saya optimis apabila seluruh pemain lintas sektor turut berkontribusi dalam percepatan vaksinasi Pemerintah seperti Gojek, kita akan segera dapat pulih dari pandemi COVID-19,” ujarnya.

 

 

Saksikan Video Ini


Bantu Pemerintah

Petugas menempel stiker Saya Sudah Divaksin di sentra vaksinasi Indonesia Bangkit Rumah Sakit UI, Depok, Rabu (02/06/2021). Vaksinasi secara drive thru berlangsung mulai tanggal 2-3 Juni ditargetkan sekitar 640 pengendara ojek daring dan 100 pengemudi angkutan umum. (Liputan6.com/HO/Ading)

Dalam kesempatan yang sama Chief Transport Officer Gojek Raditya Wibowo, menambahkan upaya maksimal Gojek dalam mendukung program vaksinasi Pemerintah merupakan salah satu bentuk dari serangkaian Proteksi Ekstra yang Gojek hadirkan bagi seluruh ekosistemnya.

Adapun beberapa inisiatif keamanan dan kebersihan yang telah Gojek sediakan sejak awal pandemi di antaranya, fitur Ceklis Protokol Kesehatan dan Selfie Verifikasi Masker di aplikasi mitra driver , pengoperasian Zona NyAman (titik tunggu atau pemesanan GoRide dan GoCar Instan yang dilengkapi protokol kesehatan ketat) di puluhan titik di lokasi strategis, penggunaan sekat pelindung di armada GoCar dan GoRide.

Kemudian, pemasangan air purifier di ribuan armada GoCar di Jabodetabek, serta fitur status vaksinasi mitra driver di aplikasi Gojek versi terbaru.

“Inisiatif keamanan dan kebersihan akan terus menjadi prioritas Gojek demi semakin memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh ekosistem Gojek termasuk mitra driver dan pelanggan, serta masyarakat pada umumnya yang harus beraktivitas di luar rumah di tengah kondisi pandemi,” pungkas Raditya.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya