Liputan6.com, Jakarta - Tim Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membenarkan helikopter lembaganya melakukan pendaratan darurat pada pukul 11.45 WIB, Rabu (16/6/2021).
Pendaratan darurat helikopter BNPB dilakukan di Lapangan Bola Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Advertisement
"Pendaratan darurat tersebut dilakukan setelah helikopter mengalami kendala pada sistem navigasi atau Global Positioning System (GPS)," tulis siaran pers dalam pesan singkat diterima, Rabu (16/6/2021).
Meski terjadi insiden, BNPB memastikan, kondisi mesin tidak mengalami kendala maupun kerusakan.
Dijelaskan, helikopter jenis Robinson berwarna hitam dengan nomor registrasi PK-RTJ itu sebelumnya dilaporkan tengah melakukan penerbangan dari Lanud Ahmad Yani di Semarang menuju Surabaya.
"Saat ini, heli yang dipiloti Ican dengan asisten mekanik Imam dan Puryono itu tengah diperbaiki kendalanya hingga waktu yang belum dapat dipastikan," ungkap BNPB.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tak Ada Korban Jiwa
BNPB menambahkan, kondisi di lapangan saat ini telah dijaga oleh Polsek Panunggalan. Sejumlah anggota telah berjaga dan membantu mensterilkan area pendaratan helikopter dari kerumunan warga selama perbaikan.
"Hingga keterangan ini diturunkan, tidak ada laporan mengenai korban jiwa atas peristiwa tersebut," BNPB menandasi.
Advertisement
