Liputan6.com, Jakarta- Informasi tentang pemberat pada tabung Elpiji 3 Kg untuk mengurangi isi gas beredar di media sosial, kabar tersebut pun telah dibantah oleh pihak PT Pertamina (Persero).
Informasi tersebut menampilkan foto tabung Elpiji 3 Kg yang terdapat tanda panah merah yang mengarah pada tiga lempeng plat pada bagian atas tabung. Kemudian foto tersebut diberi narasi sebagai berikut:
Advertisement
"Fokus panah merah, ternyata OKNUM tabung gas KWMeresahkan dan merugikan masyarakat pengguna gas 3kg.Dengan pemberat lempengan²ngan tambahan disisinya, tentunya akan mengurangi jatah isi gas dengan beban yang sama (3kg). Hati² bagi masyarakat dan jangan menjadi korban berikutnya....
#hati_hati#cek_tabung#kritik_laporkan#share_sebanyak_mungkin".
Simak Video Berikut
Penjelasan Pertamina
Unit Manager Communication Relations dan CSR MOR III Eko Kristiawan mengatakan, informasi pemberat tabung Elpiji 3 Kg untuk kurangi isi gas tidak benar.
Plat yang terdapat pada bagian atas tabung Elpiji tersebut disebut plat balancer, untuk menjaga tabung Elpiji yang sudah melewati masa edar 5 tahun tetap berat kosong sesuai standar 5 Kg.
"Tabung Elpiji 3 kg memiliki berat kosongnya 5 Kg dengan masa edar selama 5 tahun dan informasi tersebut tertera pada tabung," kata Eko saat berbincang dengan Liputan6.com.
Eko menjelaskan, tabung yang terdapat plat balancer sebelumnya telah dilakukan pengetesan ulang dan dilakukan resertifikasi kelayakan edar. Tabung Elpiji 3 Kg termasuk kategori bejana tekan dan untuk proses resertifikasinya dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja.
Dalam proses pengetesan ulang dan resertifikasi akan ada dua kondisi:
1. Tabung berat kosong dibawah 5 kg dan diluar range toleransi maka tabung LPG 3 kg akan ditarik dan tidak diedarkan kembali
2. Berat tabung dibawah 5 kg namun masih dalam range maka dilakukan kalibrasi dengan menambahkan plat balancer. Apabila tabung yg telah dikalibrasi memenuhi ketentuan lainnya yang dipersyaratkan oleh Dinas Tenaga Kerja, maka tabung tersebut akan diedarkan kembali selama 5 tahun.
Eko kembali memastikan, berat tabung kosong sebesar 5 Kg dan berat isi LPG 3 Kg.
"Demikian penjelasan terkait plat balancer. Masyarakat dapat menghubungi call center 135 terkait dengan produk dan layanan Pertamina," tutup Eko.
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.