Liputan6.com, Jakarta - Bella Saphira, telah memutuskan untuk mengabdikan hidupnya untuk suami dan keluarga. Bella menikah dengan Letnan Jendral TNI (Purn) H. Agus Surya Bakti.
Sebelum ijab kabul, ada hal besar yang dilakukan pemilik nama panjang Bella Saphira Veronica Simanjuntak yaitu berpindah keyakinan.
Baca Juga
Advertisement
Kepada Venna Melinda, Bella Saphira menceritakan perjalanan spiritualnya tersebut.
Ditentang
Tak mudah bagi Bella Saphira untuk memutuskan menjadi seorang mualaf. Ia sempat ditentang oleh keluarga, khususnya orangtua.
"Bela enggak mengalami kan, sampai bersiteru dengan orangtua?" tanya Venna.
"Oh ngalamin dong. Ngalamin. Kok saya yakin ya kepada setiap pribadi Allah itu punya jalan yang berbeda. Tidak pada semua orang hal itu bisa diizinkan, dimuluskan, itu tergantung pada saat kita ibadah, berdoa maka kita mendapat hidayah. Pada saat saya dimusuhi, tapi saya punya keyakinan," papar Bella.
Advertisement
Yakin Tak Dibenci
Diyakini Bella Saphira, bahwa sebenarnya keluarga tak memusuhi secara batin. Hanya karena situasi saja yang membuat hal tersebut terjadi.
"Dimusuhi kan situasi ya, tapi batin, hati, cinta, isi kepala orangtua kita kan tidak membenci kita. Enggak mungkin. Mengandung, melahirkan, mendidik, kasih makan kita, kita sakit, diurus sampai seperti ini enggak mungkin orangtua membenci saya," ungkapnya.
Tidak Ada Perbedaan
Berkaca dari rumah tangga orangtuanya yang tidak ada perbedaan keyakinan, Bella Saphira juga ingin melakukan hal yang sama.
"Cuman pada saat itu saya punya keyakinan bahwa dalam rumah tangga orangtua saya saja mereka satu tidak ada perbedaan. Makanya kalau saya berbeda dengan suami maka itu akan menjadi tidak sakinah mawadah," lanjut Bella.
Advertisement
Potensi Permasalahan
Bella Saphira juga menjelaskan bahwa akan banyak hal yang akan terjadi bila ia dan suami memiliki keyakinan berbeda.
"Bisa menjadi potensi permasalahan. Ke anak-anak juga menjadi mendua, jadi bingung," sambungnya.