Cinta Kuya Pernah Jadi Korban Pelecehan Seksual, Takut Cerita ke Uya Kuya

Cinta awalnya mengungkapkan bahwa ia tipe orang yang selalu berpikir dahulu sebelum mengunggah sesuatu di media sosial.

“Aku kalau foto suka mikir aku post ini atau enggak. Karena aku tahu dunia media sosial bener-bener jahat,” ujar Cinta Kuya dalam program televisi bertema Rumpi yang diunggah di YouTube oleh salah satu stasiun televisi swasta, baru-baru ini.

Setelah itu, Cinta Kuya baru bercerita bahwa sejumlah komentar kurang menyenangkan sempat membuatnya kecewa. Terutama yang bernada pelecehan.

“Cuma aku tuh kecewanya karena aku pakai baju biasa, dan itu aku lagi main satu aplikasi. Aku cuma joget-joget pakai kaus. Enggak ketat, enggak minim. Cuma kaus. Tetap saja ada yang kayak begitu (melakukan pelecehan secara verbal),” cerita Cinta.

“Meski aku sudah jaga diri pakai kaus biasa, tetap saja ada orang kayak begitu," ia menambahkan.

Meskipun sudah mendapatkan perlakukan buruk, Cinta masih tetap memaafkan para pelakunya ketimbang harus melapor ke orangtua.

"Enggan cerita ke orangtua, aku takut. Mama-papa aku benar-benar protektif banget. Aku takut tiba-tiba mama-papa bawa ke jalur hukum,” ujar dara 17 tahun ini.

Lebih lanjut, Cinta mengaku bahwa ia tak mau masalah tersebut malah berbuah menjadi hal yang merepotkan bagi kehidupannya.

“Sebenarnya aku enggak mau ribet. Ya itu juga, aku takut untuk bawa ke jalur hukum. Cuma jadi diri aku sendiri, cukup hilangin akun itu. Awareness untuk orang lain tuh ada," jelas Cinta Kuya.