TNI dan Polri Mulai Razia Mal Hingga Restoran, Tegakkan Protokol Kesehatan

Ada beberapa startegi yang kini telah disiapkan oleh Satgas penanggulangan Covid-19 DKI Jakarta untuk menekan laju penyebaran Covid-19.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 18 Jun 2021, 23:30 WIB
Petugas Satpol PP melakukan sosialisasi saat menertibkan pedagang yang nekat berjualan selama masa pandemi COVID-19 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat (22/5/2020). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menambah PSBB selama 14 hari mulai tanggal 22 Mei 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Melihat perkembangan kasus Covid-19 di DKI Jakarta yang cenderung melonjak tajam, TNI, Polri, serta Satpol PP bakal melakukan razia di tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan keramaian pada malam ini.

Berdasarkan data Kemenkes yang disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, jumlah pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada  Jumat (18/6/2021) mencapai 4.737 kasus.

Ada beberapa startegi yang kini telah disiapkan oleh Satgas penanggulangan Covid-19 DKI Jakarta untuk menekan laju penyebaran Covid-19. Antara lain dilakukan pendisiplinan. 

"Kami mengimbau masyarakat khususnya di tempat-tempat keramaian malam ini akan dilakukan penegakan disiplin," ujar Yusri di Monas Jakpus, Jumat (18/6/2021).

Ada pun lokasi yang menjadi fokus penegakandisiplin adalah restoran, kafe, dan mal.

"Aturannya sudah jelas. Kami datang ketempat tersebut, kita medisiplinkan masyarakat," ujar dia.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Satgas Dorong Percepatan Vaksinasi

Yusri menerangkan, pihaknya dalam hal ini mengedepankan pendekatan secara persuasif dan preventif untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Jakarta.

"Kita patroli, kita bubarkan orang yang melanggar aturan," ujar dia.

Selain itu, Satgas Penanggulangan Covid-19 DKI Jakarta juga mendorong percepatan vaksinasi.

"Sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat," jelas Yusri. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya