Liputan6.com, Jakarta - MMA Indonesia, asosiasi mobile marketing perdagangan nirlaba baru saja merilis laporan yang berjudul MMA Indonesia MarTech Report 2021.
Dalam laporan ini, asosiasi mobile marketing perdagangan nirlaba itu memberikan insight dan pemahaman lebih mendalam soal dunia pemasaran di Indonesia yang terus berkembang.
Advertisement
Dengan begini, pelaku bisnis dapat dengan mudah mengetahui tren dan praktik terbaik dalam dunia modern marketing.
Shanti Tolani, Country Head & Board of Director MMA Indonesia menyampaikan pendapatnya tentang manfaat laporan ini sehubungan dengan #Shapethefuture dari bidang modern marketing.
“Kita dituntut untuk menyesuaikan diri dengan evolusi MarTech yang sedang berlangsung, serta tingkat pertumbuhannya yang signifikan saat ini," tulisnya dalam keterangan resmi, Sabtu (19/6/2021).
Dia menambahkan, "Karenanya, kita membutuhkan alat yang dapat diandalkan agar mampu mengubah tantangan menjadi peluang."
Disebutkan, MMA Indonesia MarTech Reports 2021 disusun untuk menyoroti topik-topik penting seperti Evolusi dan Pertumbuhan MarTech, Prinsip Akuisisi MarTech, Implementasi MarTech, Tur Alat, serta studi kasus: MarTech in Action.
Dunia Usaha Butuh Pedoman yang Memadai
Kemajuan penting di bidang marketing technology telah menciptakan kebutuhan di dunia usaha akan pedoman yang memadai. Laporan ini disiapkan untuk menjawab kebutuhan tersebut. Hal ini sekaligus mencerminkan komitmen MMA untuk mendukung pemasar dalam membentuk masa depan bidang modern marketing.
Rohit Dadwal, Managing Director MMA APAC, sepakat tentang nilai penting laporan tersebut. "Ranah MarTech selalu dinamis. Dinamika ini terus menerus mengkonfigurasi ulang fokus dan aturan praktis di bidang tersebut," kata Rohit.
"Oleh karena itu, penting untuk terus meningkatkan pemahaman akan berbagai topik yang akan membentuk masa depan bidang kita ini.”
Advertisement
Pakar Penyusun MarTech Report 2021
MMA Indonesia MarTech Report 2021 menghadirkan data penting, pengetahuan tentang berbagai pandangan tentang MarTech Indonesia, dan beragam diskusi tentang topik penting seperti periklanan dan promosi, konten dan pengalaman, serta perdagangan dan penjualan.
Di bawah ini adalah sejumlah pakar, pemimpin, dan para pelaku bidang MarTech yang berkontribusi dalam penyusunan laporan.
- Zaheer Travadi, Head of Industry, WPP Agency Business, PT Google Indonesia
- Dwi Adriansah, Country Head, Indonesia, Twitter
- Agni Isa Ambara, Business Director of Data & MarTech Wunderman Thompson
- Devinder Sharma, Twitter Partner Director, Httpool Indonesia
- Indriansyah Febrialdy, Head of Marketing Indonesia Mobile Exchange
- Faradi Bachri, Country Director, Marketing Services ADA in Indonesia
- Hans Siregar, Country Sales Manager Adzymic Pte. Ltd
- Harris Naga Putra, Insider Indonesia Sales & Marketing Director Insider
Adapun MarTech Report 2021 ini dapat di download di sini.
(Ysl/Isk)