Liputan6.com, Skopje - Makedonia Utara pada Minggu 27 Juni 2021 menerima pengiriman 500.000 dosis vaksin COVID-19 Sinovac, yang akan memungkinkan pihak berwenang untuk melanjutkan vaksinasi massal di negara tersebut.
Sebelumnya, vaksinasi COVID-19 di negara tersebut mengalami keterlambatan selama dua minggu terakhir karena kekurangan vaksin, demikian dikutip dari laman AP, Selasa (29/6/2021).
Advertisement
Pengiriman vaksin COVID-19 Sinovac tiba di bandara utama negara itu dengan dua pesawat.
Makedonia Utara menerima pengiriman lebih dari 100.000 dosis vaksin Pfizer-BioNTech melalui sistem COVAX pada Sabtu (26/6).
Negara kecil di Balkan itu sebelumnya telah berjuang dengan kekurangan vaksin, dan vaksinasi massal telah dimulai pada awal Mei setelah Makedonia Utara menerima pengiriman 200.000 vaksin Sinopharm.
Hampir 25% dari 2,1 juta orang di negara itu telah divaksinasi dengan setidaknya satu dosis sejauh ini untuk melawan COVID-19.
Kasus COVID-19 di Makedonia Utara
COVID-19 di Makedonia Utara telah melambat secara drastis bulan ini dan pihak berwenang telah memutuskan untuk melonggarkan hampir semua pembatasan.
Misalnya dengan menghapus jam malam, dan mengizinkan bar dan restoran menyelenggarakan pernikahan dan perayaan lainnya dengan 50 persen dari kapasitas normal. Masker pelindung hanya wajib di dalam ruangan.
Otoritas kesehatan di Makedonia Utara hanya mencatat empat kasus infeksi baru pada hari Minggu.
Sejauh ini, ada lebih dari 155.600 kasus Virus Corona COVID-19 yang dikonfirmasi dan hampir 5.500 kematian sejak awal pandemi
Sebagai tanda terima kasih atas beberapa sumbangan vaksin dan vaksinasi COVID-19 gratis untuk warga negara Makedonia, pihak berwenang telah memutuskan untuk membebaskan biaya tol bagi turis hingga 15 Agustus 2021.
Advertisement