Liputan6.com, Jakarta - Sebuah foto yang diklaim massa PDIP berdemonstrasi menolak bantuan langsung tunai (BLT) beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan akun Facebook Tantri Lestari pada 18 Juni 2021.
Dalam foto tersebut, massa aksi terlihat membentangkan spanduk bertuliskan "JANGAN SOGOK RAKYAT TOLAK BLT/BLSM !!!".
Advertisement
Akun Facebook Tantri Lestari kemudian mengaitkan foto tersebut dengan demonstrasi kader PDIP terhadap Presiden Jokowi.
"pdip demo jokowi," tulis akun Facebok Tantri Lestari.
Konten yang disebarkan akun Facebook Tantri Lestari telah 1 kali dibagikan dan mendapat 2 komentar warganet.
Benarkah dalam foto tersebut PDIP demo Jokowi? Berikut penelusurannya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri foto yang diklaim massa PDIP mendemo Jokowi. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah foto tersebut ke situs Google Search.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang memuat foto serupa. Di antaranya artikel berjudul "Pengamat: Masa Jatah Wong Cilik Dikorupsi yang Mengklaim Partainya Wong Cilik" yang dimuat situs riaunews.com pada 6 Desember 2020.
Foto dalam artikel tersebut berisi narasi sebagai berikut:
Demo para pendukung PDIP yang menolak program BLT saat Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Presiden RI.
Berikut gambar tangkapan layarnya:
Liputan6.com juga menemukan foto identik yang dimuat dalam artikel berjudul "Mengenang galaknya PDIP tolak kenaikan BBM". Artikel tersebut dimuat situs merdeka.com pada 30 Maret 2015.
"Kader PDIP demo kenaikan BBM. ©2013 Merdeka.com," demikian keterangan fotonya.
Berikut gambar tangkapan layarnya:
Referensi:
https://riaunews.com/2020/12/pengamat-masa-jatah-wong-cilik-dikorupsi-yang-mengklaim-partainya-wong-cilik/
https://www.merdeka.com/politik/mengenang-galaknya-pdip-tolak-kenaikan-bbm.html
Advertisement
Kesimpulan
Foto yang diklaim massa PDIP mendemo Jokowi ternyata tidak benar. Faktanya, foto massa PDIP berdemonstrasi itu saat Susilo Bambang Yudhoyono menjabat presiden, bukan di era pemerintahan Jokowi.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement
