IHSG Berpeluang Konsolidasi, Cek Saham Pilihan Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.913-6.123 pada Rabu, 30 Juni 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 30 Jun 2021, 06:44 WIB
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpotensi konsilidasi pada perdagangan saham Rabu, (30/6/2021).

CEO PT Indosurya Bersinas Sekuritas,William Suryawijaya menuturkan, gelombang tekanan dalam pergerakan IHSG terlihat belum akan berakhir. Level support IHSG kembali diuji kekuatannya.

Ia mengatakan, minimnya sentimen yang diakibatkan oleh lambatnya roda perputaran ekonomi akan turut bayangi pergerakan IHSG ke depan. "IHSG di kisaran 5.913-6.123,” ujar dia dalam catatannya.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, selama IHSG masiih mampu bertahan di atas 5.884, IHSG berpotensi menguji resistance di posisi 6.134 terlebih dahulu.

Namun demikian, terburuknya pada scenario merah, bila IHSG menembus 5.884 dan bahkan terburuknya pada scenario merah. Bila IHSG menembus 5.884 dan terburuknya di 5.742, IHSG rawan koreksi ke 5.500.

“IHSG akan berada di kisaran support 5.884-5.742 dan resistance 6.134 dan 6.230,” kata Herditya dalam catatannya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Saham Pilihan

Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Untuk pilihan saham yang dapat dicermati, Herditya memilih saham PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS), dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF).

Sedangkan William memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya