Liputan6.com, Jakarta - Dua anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), yakni PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) dan PT Iforte Solusi Infotek (Iforte) telah menandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Bank Danamon Indonesia Tbk pada 28 Juni 2021.
Corporate Secretary PT Sarana Menara Nusantara Tbk, Irfan Ghazali menyampaikan, keseluruhan jumlah pinjaman berdasarkan perjanjian kredit sebesar Rp 1 triliun, dengan tenor hingga 28 Juli 2022.
Advertisement
"Tujuan atas Perjanjian Perubahan adalah untuk mendukung kebutuhan umum perusahaan Protelindo dan Iforte," tulis Irfan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (30/6/2021).
Kebutuhan pendanaan baik di Protelindo dan Iforte yang dapat diberikan oleh Bank Danamon dengan struktur satu pinjaman. Masing-masing Protelindo dan Iforte menjadi debitur 1 dan debitur 2 dalam perjanjian kredit terhadap Bank Danamon selaku kreditur.
Pemberian pinjaman diharapkan dapat menunjang kegiatan usaha masing-masing Iforte dan Protelindo. Selanjutnya, hal tersebut secara konsolidasi juga diharapkan akan berdampak positif terhadap Perseroan. baik Protelindo maupun Iforte merupakan anak perusahaan yang 99,9 persen sahamnya dimiliki oleh Perseroan.
Sementara PT Bank Danamon Indonesia Tbk merupakan suatu lembaga perbankan dan bukan merupakan pihak terafiliasi dari PT Sarana Menara Nusantara Tbk.
Adapun Perjanjian Kredit yang ditandatangani tersebut bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan OJK No.17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha (“POJK No. 17/2020”). Perjanjian Kredit tidak mengandung benturan kepentingan sebagaimana dimaksud dalam POJK No. 42.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gerak Saham TOWR
Pada penutupan perdagangan saham Rabu, 30 Juni 2021, saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) stagnan di posisi Rp 1.240 per saham. Saham TOWR dibuka stagnan di posisi Rp 1.240 per saham.
Saham TOWR berada di posisi tertinggi Rp 1.280 dan terendah Rp 1.230 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 6.300 kali dengan volume perdagangan 1.027.08. Nilai transaksi harian saham Rp 128,4 miliar.
Advertisement