Status Waspada Gunung Taal Dinaikkan, Otoritas Filipina Mulai Evakuasi Ribuan Warga

Gunung yang terletak di provinsi Batangas, Filipina ini sempat memuntahkan gumpalan gas dan uap setinggi satu kilometer.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 01 Jul 2021, 20:14 WIB
Sumber Twitter : @Nigellasativa5

Liputan6.com, Manila - Pihak berwenang di Filipina mulai mengevakuasi ribuan orang pada Kamis 1 Juli 2021 setelah status waspada pada Gunung Taal dinaikkan.

Gunung yang terletak di Provinsi Batangas, Filipina ini sempat memuntahkan gumpalan gas dan uap setinggi satu kilometer, demikian dikutip dari laman Straits Times, Kamis (1/7/2021)

Peringatan untuk gunung berapi Taal, dinaikkan ke level tiga dari level dua yang "berarti ada intrusi magmatik di kawah utama yang selanjutnya dapat mendorong letusan", kata badan seismologi dan vulkanologi Filipina.

Taal adalah salah satu gunung berapi aktif terkecil di dunia.

Meskipun hanya memiliki tinggi sekitar 311 meter, gunung ini bisa mematikan, karena letusan pada tahun 1911 menewaskan lebih dari 1.300 orang.

Pada Januari tahun lalu, Taal mengeluarkan abu dan uap setinggi 15 kilometer ke langit, yang memaksa lebih dari 100.000 orang meninggalkan rumah mereka, pembatalan penerbangan yang meluas dan hujan abu lebat terjadi di Manila.

Sementara situasinya bisa berjalan baik, pihak berwenang Filipina pada Kamis 1 Juli memperingatkan bahwa jenis letusan berpotensi lebih berbahaya daripada tahun lalu.

 


Dua Kota dalam Bahaya

Pengendara sepeda motor melintasi jalan yang tertutup abu vulkanik dari gunung berapi Taal di Lemery, provinsi Batangas, Filipina, Senin (13/11/2020). Erupsi gunung Taal memaksa puluhan ribu orang mengungsi serta membuat sekolah-sekolah dan toko di Manila tutup. (AP/Aaron Favila)

Air di kawah Taal mendidih sebelum dan sesudah letusannya, sebuah video yang diposting di halaman Facebook badan seismologi menunjukkan peristiwa tersebut.

Magma melakukan kontak dengan air di kawah, yang kemudian berubah menjadi gas dan uap, yang dikenal sebagai letusan freatomagmatik.

"Phreatomagmatic lebih berbahaya karena sudah ada interaksi dengan magma," ujar Maria Antonia Bornas, kepala divisi pemantauan dan prediksi letusan di badan tersebut.

Kota Agoncillo dan Laurel, yang terletak di dekat danau yang mengelilingi gunung berapi Taal, berada dalam bahaya dan bisa terjadi tsunami vulkanik, kata badan seismologi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya