Liputan6.com, Tangerang Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang terus berusaha memaksimalkan penyerapan tenaga kerja di masa pandemi Covid-19.
Sebagai upaya mengurangi angka pengangguran di Kota Tangerang dan membantu pemulihan ekonomi masyarakat khususnya Kota Tangerang, serta Provinsi Banten secara umum, Disnaker Kota Tangerang secara rutin menghadirkan Virtual Job Fair dan Pelatihan Kerja setiap bulan.
Advertisement
Gelaran job fair tentu menjadi momentum yang sangat ditunggu-tunggu bagi para pencari kerja. Sebab melalui job fair, pencari kerja memiliki peluang untuk dapat bekerja. Sementara industri atau perusahaan mendapatkan kesempatan menyerap Sumber Daya Manusia (SDM) dengan skill yang sesuai untuk ditempatkan di perusahaan.
Kemudahan pencarian kerja berbasis aplikasi disajikan Disnaker Kota Tangerang. Para pendaftar atau pencaker terlebih dahulu harus mengunduh aplikasi Tangerang LIVE. Pendaftar kemudian diminta untuk melakukan registrasi aplikasi. Langkah selanjutnya, pencaker bisa langsung mendaftar sesuai dengan lowongan pekerjaan yang akan dilamar di aplikasi Tangerang LIVE tersebut.
Sekitar 20 Perusahaan Gelar Presentasi
Kurang lebih terdapat dua puluh perusahaan setiap bulannya yang terlibat akan melakukan presentasi dan penjelasan terkait lowongan kerja melalui siaran streaming YouTube Kota Tangerang. Kemudian, masyarakat bisa bertanya atau berkomunikasi langsung dengan pihak perusahaan melalui kolom komentar, saat live streaming berlangsung.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Rahmansyah secara resmi membuka kegiatan yang berlangsung secara virtual tersebut. Bertempat di Balai Latihan Kerja Kecamatan Larangan, Kota Tangerang. Giat tersebut didukung pula oleh Camat Larangan, Marwan.
“Job fair kali ini diikuti sebanyak 20 perusahaan dengan 85 formasi jabatan dan jumlah lowongan sebanyak 1097 di bulan Maret. Adapun job fair virtual akan diadakan kembali pada bulan-bulan selanjutnya.” Pungkas Rahmansyah.
Kualifikasi dan Kuota Pencari Kerja
Ditambahkan Rahmansyah, dalam gelar Virtual Job Fair Tahun 2021 ini, Formasi kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan adalah untuk jenjang S1, D3 dan SMA/SMK.
“Kuota pencari kerja 80% dari masyarakat Kota Tangerang dan dari luar Kota Tangerang sebanyak 20%. Informasi mengenai job fair bisa dilihat melalui Aplikasi Tangerang LIVE di handphone,” tutur Rahmansyah.
Dalam setiap pelaksanaan Virtual Job Fair di Kota Tangerang, ketersediaan lowongan pekerjaan rata-rata mencapai angka 1400 dengan kisaran perusahaan yang ikut serta yakni 10-20 perusahaan.
Rahmansyah menjelaskan, sejak digelar pada bulan September tahun 2020 hingga bulan April 2021, Virtual Jobfair telah diikuti sebanyak 164 perusahaan. Bahkan dalam setiap pelaksanaannya, para pencari kerja yang mendaftar tidak hanya dari dalam Kota Tangerang saja namun ada dari luar.
“Tidak hanya dari dalam Kota Tangerang, tapi juga dari luar Kota Tangerang. Pelamar dalam kota yang diterima sebanyak 1.479 orang, dan luar kota 442 orang,” pungkasnya.
Advertisement
Pemberian Sertifikat Uji Kompetensi
Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang telah memberikan sebanyak 1060 sertifikat National Professional Certification Board (BNSP) secara simbolis untuk pegawai yang telah lulus mengikuti uji kompetensi yang dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang bekerja sama dengan Disnaker Kota Tangerang dan perusahan.
Sertifikat profesi yang dimiliki oleh para pencari kerja, akan menambah kredibilitas kepiawaian kompetensi pada masing-masing bidang yang telah diambil saat pelatihan. Adapun pelatihan untuk mendapatkan sertifikasi profesi berupa pembahasan materi dan training kompetensi untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang diperlukan oleh industri.
(*)
Baca Juga