Liputan6.com, Jakarta - Hyundai Staria dalam waktu dekat akan mendebut di kawasan Asia Tenggara. Pengumuman itu disampaikan melalui sosial media dari Hyundai Thailand.
Peluncuran dilakukan pada Jumat, (9 Juli 2021) pukul 19.00 - 20.00 waktu setempat yang akan disiarkan langsung melalui Facebook Hyundai Thailand.
Advertisement
Staria sebenarnya sudah lebih dulu dipasarkan di negara asalnya, Korea Selatan. Thailand menjadi negara pertama yang secara resmi memasarkan MPV tersebut.
Dikutip dari Paultan, Hyundai Staria merupakan mobil penerus dari mobil pintu geser, Starex nama lain Hyundai H-1 di Indonesia. Hyundai Staria disebut sebagai Purpose Built Vehicle (PBV) dengan menawarkan kabin dan interior luas.
Pun desain eksterior futuristik yang mencakup bagian depan yang anti-mainstream dengan lampu LED daytime running dan light bar yang memanjang horizontal.
Grille sewarna dengan body. Bagian kaca depan dibuat landai, sedangkan sisanya cenderung kotak hingga bagian belakang.
Di Thailand, Hyundai Staria bakal hadir dalam 5 pilihan varian yang bisa dipilih menyesuaikan kebutuhan. Pertama versi dasar 11-penumpang, kemudian Premium 9-penumpang, Premium 7-penumpang, dan Staria Limousine.
Ia diracik dengan nuansa kemewahan yang sangat kental. Mulai dari jok nyaman berlapis kulit, hingga sistem hiburan dan berbagai peranti keselamatan. Terdapat dua layar, satu untuk sistem hiburan berukuran 10 inci dan lagi merupakan panel instrumen.
Buat yang varian dasar punya 4 baris kursi. Baris pertama, kedua, dan terakhir bisa muat sampai 3 orang sekaligus. Sedangkan baris ketiga joknya berupa captain seat, yang gang tengahnya bisa buat akses masuk ke jok paling belakang.
Harga
Versi Premium 9 orang punya bangku tengah yang sudah berupa captain seat bisa diatur saling berhadapan. Ini cocok sebagai mobil keluarga maupun eksekutif yang melangsungkan rapat di dalam mobil.
Sedangkan trim Premium 7-penumpang dibuat lebih lega baris tengahnya. Jadi seperti Toyota Alphard maupun Vellfire.
Khusus tipe tertinggi, Hyundai Staria akan mengusung sistem pencahayaan full led, panel meter sudah digital, dan mengusung head unit besar berukuran 10,2 inci. Kemudian opsi pengaturan AC otomatik, dan juga power tailgate.
Mobil ini juga kabarnya akan dibekali dual sunroof, jok dari bahan Nappa Leather, power sliding door, kamera 360, power USB 7 titik, jok dengan teknologi pendingin dan penghangat, sampai opsi 7 airbags, dan cruise control.
Hyundai Staria juga akan mengemas fitur keselamatan canggih, di antaranya sebagai berikut Safe Exit Assist, Smart Cruise Control, Forward Collision Avoidance, Lane Departure Assistance, Blind-Spot Collision-Avoidance Assist, Sensor radar untuk mendeteksi dan memperingatkan pengemudi apabila ada penumpang tertinggal.
Untuk pasar Thailand hadir dengan mesin 2.2 turbodiesel yang srupa dengan Santa Fe dan Palisade. Mesin ini menghasilkan tenaga 177 PS (174,5 hp) dan 431 Nm. Tenaga disalurkan melalui gearbox manual enam kecepatan atau otomatis delapan kecepatan.
Satu lagi adalah mesin bensin berkode G6DIII 3,5-L MPI dikawinkan dengan transmisi otomatis delapan-percepatan. Mesin ini menghasilkan estimasi output tenaga sebesar 272 PS (268 hp) dan torsi 331 Nm.
Secara dimensi mobil ini memiliki wheelbase 3.273 mm dengan panjang keseluruhan 5.253 mm dan lebar 1.997 mm, dan tinggi 1.990 mm. Cukup luas untuk sebuah mobil MPV.
Mobil ini dijual dengan harga mulai dari 1,33 juta Baht atau sama dengan Rp 602 jutaan hingga tipe termahalnya yang dibanderol dengan harga 2,4 juta Baht atau sama dengan Rp 1,08 miliar.
Advertisement
Masuk Indonesia
Setelah Thailand kemana lagi? Indonesia nampaknya juga akan memasarkan Hyundai Staria. Sebab, nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) mobil ini sudah muncul di laman Samsat DKI Jakarta.
Tertera Staria 2.2 2WD 8 AT dengan NJKB Rp 450 juta. Tampaknya salah satu varian mesin yang dijual di Indonesia ialah mesin diesel VGT 2.2 liter 2WD 8AT.
Untuk diketahui, NJKB ini bukanlah harga resmi Hyundai Staria. NJKB adalah angka dasar nilai jual kendaraan sebelum dikenakan pajak-pajak seperti Pajak Pertambahan Nilai, pajak kendaraan bermotor (PKB), dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBN-KB).
Melihat dari spesifikasinya, ia akan jadi lawan MPV premium lainnya seperti Toyota Alphard. Hyundai berencana untuk meluncurkan lini produk Special Vehicle dari Staria, seperti limosin, ambulan, dan mobil untuk berkemah.
Selain itu, varian Staria yang ramah lingkungan dijadwalkan untuk dihadirkan di tahun-tahun mendatang.
Sebagai informasi, penjualan Hyundai Staria baru akan dimulai pada paruh kedua 2021 di Asia dan Australia. Model 11 kursi hanya akan tersedia di Korea.
Sumber: Oto.com
Infografis: Yuk Ketahui Perbedaan Gejala Covid-19 Varian Alpha, Beta dan Delta
Advertisement