Pendaftar CPNS 2021, Ayo Dicoba Link Simulasi Tes CAT dari BKN

ASN menggunakan CAT, kalian bisa ikuti simulasinya via kanal berikut

oleh Tira Santia diperbarui 05 Jul 2021, 21:23 WIB
Link Simulasi Tes CAT

Liputan6.com, Jakarta Proses Pendaftaran CPNS 2021 yang dibuka sejak 30 Juni 2021 masih terus berlangsung. Peserta pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK bisa mendaftarkan diri pada portal https://sscasn.bkn.go.id/.

Tahun ini, Badan Kepegawaian Negara (BKN) memprediksi jumlah pendaftar CPNS 2021 dan PPPK diprediksi bisa mencapai 5 juta peserta untuk formasi CPNS yang dibuka.

Sesuai alur dari BKN, buat peserta yang lolos seleksi administrasi, pendaftar CPNS 2021 bisa memasuki tahap berikutnya.

Seperti rangkaian tes seleksi kompetisi dasar (SKD) dan kompetisi bidang (SKB) menggunakan skema computer assisted test (CAT).

Kabar baiknya, BKN menyediakan link simulasi tes CAT buat pendaftar CPNS berlatih. Simulasi bisa dicoba di http://cat.bkn.go.id/simulasi.

"#SobatBKN, menjelang masa seleksi rekrutmen ASN (CPNS&PPPK) banyak beredar di masyarakat buku panduan kiat lulus tes ASN dgn mencantumkan logo lama CAT-BKN. Mimin tegaskan bhw BKN tdk pernah bekerja sama maupun secara mandiri menerbitkan buku kisi2 materi seleksi ASN dan sejenisnya," mengutip penjelasan BKN dalam akun facebook resminya @Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia, Senin (5/7/2021).

BKN menegaskan jika selama ini tidak menggandeng pihak manapun untuk menerbitkan buku kisi-kisi materi seleksi ASN dan sejenisnya. 

"Untuk latihan soal2 seleksi ASN menggunakan CAT, kalian bisa ikuti simulasinya via kanal berikut http://cat.bkn.go.id/simulasi. Buka pake PC lbh joss ya guys," mengutip penjelasan BKN.

Saksikan Video Ini


10 Instansi Paling Diincar dan Kurang Peminat

CPNS saat mengikuti SKD di Kantor BKN Pusat, Jakarta, Senin (27/1/2020). Tes SKD CPNS Tahun Anggaran 2019 diselenggarakan mulai 27 Januari hingga 28 Februari 2020 dengan jumlah peserta memenuhi syarat (MS) untuk mengikuti SKD sebanyak 3.364.868 orang. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Jumlah pelamar pada pendaftaran CPNS 2021 terus bertambah. BKN kembali memperbaharui jumlah pelamar CPNS dan PPPK 2021.

Ternyata sudah ada 1.740.267 akun pelamar CPNS 2021 yang terdaftar. "Hai #Sobat BKN, berikut Mimin sampaikan update pelamar per 04-07-2021 Pukul 10:00WIB Total Akun 1.740.267," mengutip penjelasan BKN dalam akun facebook resminya.

Khusus pada 4 juli 2021, jumlah daftar akun seleksi CPNS 2021 sebanyak 46.854. Seperti diketahui jika pemerintah membuka pendaftaran CPNS 2021 sejak 30 juni 2021.

Jumlah pendaftar CPNS 2021 dan PPPK tahun ini diprediksi bisa menembus 5 juta. Ini berkaca pada proses pendaftaran tahun lalu, saat pemerintah membuka sekitar 150 ribu formasi dengan jumlah pendaftar mencapai 4,2 juta orang.

"Di tahun 2021 ini karena formasinya luar biasa besar, maka diperkirakan potensi pendaftarnya mencapai 5 juta orang," ujar Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen.

Berikut daftar 10 instansi teratas atau paling diincar pada pendaftaran CPNS 2021:

1. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional = 251.3222

2. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia = 135.5963

3. Kementerian Perhubungan = 80.4664

4. Kementerian Kelautan dan Perikanan = 42.2875

5. Kejaksaan Agung = 41.3796

6. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan = 36.7617

7. Badan Intelijen Negara = 22.6528

8. Mahkamah Agung RI = 20.0319

9. Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta = 18.48410

10. Kementerian Komunikasi dan Informatika = 17.695

 


10 Instansi Terbawah atau Kurang Peminat

Ekspresi peserta saat mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk CPNS Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kantor BKN Regional V, Jakarta, Senin (27/1/2020). Seleksi diikuti 2.162 peserta. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

1. Pemerintah Kota Baubau = 12

2. Pemerintah Kabupaten Minahasa = 43

3. Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan = 74

4. Pemerintah Kabupaten Buru Selatan = 125

5. Pemerintah Kabupaten Malinau = 136

6. Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat = 207

7. Pemerintah Kabupaten Takalar = 238

8. Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara = 419

9. Pemerintah Kota Gorontalo = 4.910

10. Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan = 51

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya