Liputan6.com, Jakarta - Atlet panjat tebing Indonesia sekaligus pemegang rekor dunia speed putra Veddriq Leonardo terkonfirmasi positif Covid-19 setelah meraih medali emas di IFSC Climbing World Cup Villars di Swiss, akhir pekan lalu.
Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Panjat Tebing Indonesia (PB FPTI) Yenny Wahid mengumumkan, ada tiga wakil Indonesia lain juga terjangkit virus corona. Mereka adalah Alfian M Fadjri, Desak Made Rita, dan satu ofisial.
Advertisement
Rombongan semula dijadwalkan pulang ke Indonesia, Selasa (6/7/2021). Kini Veddriq dan tiga orang lainnya menjalani isolasi mandiri di Zurich, Swiss.
“Saya baru mendapat kabar, atlet panjat tebing Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa setelah meraih medali emas dan perunggu dalam Piala Dunia Panjat Tebing di Swiss ternyata positif Covid-19,” ujar Yenny dikutip Antara.
Yenny berterima kasih kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Luar Negeri yang sudah membantu proses karantina atletnya selama 14 hari di Zurich.
Saksikan Video Berikut Ini
Pemegang Rekor Dunia
Veddriq Leonardo meraih medali emas IFSC Climbing World Cup Villars setelah mengalahkan atlet Rusia Dmitrii Timofeev dalam babak final dengan catatan waktu 5,329 detik, unggul 2,021 detik dari lawannya.
Veddriq sebelumnya mengukir rekor dunia ketika berlaga di IFSC Climbing World Cup di Salt Lake City, Utah, AS, 29 Mei lalu dengan catatan waktu 5,208 detik.
Sementara Kiromal Katibin membawa pulang medali perunggu usai mengalahkan atlet Rusia Vladislav Deulin di babak perebutan peringkat tiga.
Katibin unggul dalam pertarungan yang ketat dengan catatan waktu 5,306 detik, sedangkan Deulin 5,38 detik.
Advertisement