Ruhut Sitompul Mempertanyakan Ketidakhadiran Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dalam Jumpa Pers Dugaan Kasus Narkoba

Polisi memiliki alasan kenapa tidak menghadirkan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.

oleh Aditia Saputra diperbarui 08 Jul 2021, 20:41 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Yusri Yunus (tengah) bersama Kapolres Jakarta Pusat Kombes (Pol) Hengky Haryadi saat rilis penyalahgunaan narkotika yang melibatkan artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie di Polres Jakarta Pusat, Kamis (8/7/2021). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Nia Ramadhani dan suaminya, Ardi Bakrie, diamankan oleh pihak Kepolisian karena diduga mengonsumsi narkotika jenis sabu. Keduanya saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat.

Dalam jumpa pers yang digelar Kamis (8/7/2021), Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie tidak dihadirkan di depan wartawan. Polisi hanya menjelaskan kronologis pengungkapan kasusnya. Selain itu, polisi hanya menyertakan barang bukti sabu dan alat hisapnya.

Ketidakhadiran Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie saat jumpa pers dipertanyakan oleh Ruhut Sitompul. Politisi PDI Perjuangan itu meminta polisi bersikap adil terhadap seseorang yang diduga pelaku narkotika.

 


Dipertanyakan

Ruhut Sitompul (Antara Foto)

“NR dan AB pasangan istri dan suami dalam kasus narkoba ditangkap polisi jajaran Polda Metro Jaya. Pak Polisi semua sama di depan hukum,” tulis Ruhut Sitompul dalam akun Twitternya, Kamis (8/7/2021). 

“Kenapa dalam jumpa pers tidak dihadapkan kepada wartawan agar bisa diliput, ditonton masyarakat seperti kasus-kasus publik figur lainnya?” ujar Ruhut Sitompul.

 


Alasan Polisi

Nia Ramadhani unggah foto saat bermain golf (dok.instagram@ramadhaniabakrie/https://www.instagram.com/p/CP-k0SxlJEh/Komarudin)

Sementara itu, dalam jumpa pers kasus Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie yang digelar di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (8/7/2021), Nia Ramadhani, Ardi Bakrie, dan ZN memang tidak dihadirkan.

Pihak Kepolisian memiliki alasan kenapa tidak menghadirkan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie. Polisi mengaku tengah melakukan tes rambut terhadap ketiga orang yang sudah ditetapkan menjadi tersangka.

"Lagi tes rambut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.

 


Pengembangan

“(Di mana) ya masa di salon," ujar Yusri Yunus. 

Menurut Yusri, tes rambut dilakukan demi mengetahui berapa lama tersangka telah menggunakan narkotika.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya