Kasus Covid-19 di Sumsel Kian Melonjak, Dinkes Sumsel Imbau 3T dan Vaksinasi

Dinkes Sumsel mendata, kasus penularan Covid-19 di Sumsel sudah mencapai angka tertinggi.

oleh Nefri Inge diperbarui 08 Jul 2021, 23:45 WIB
Ilustrasi COVID-19. Foto: (Ade Nasihudin/Liputan6.com).

Liputan6.com, Palembang - Penularan Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel), terus mengalami kenaikan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel saja, angkanya meninggi hingga 358 kasus per hari, pada hari Rabu (7/7/2021).

Kepala Dinkes Sumsel Lesty Nurainy membenarkan, ada terjadi peningkatan kasus Covid-19, namun juga dikarenakan ada delay report.

"Sampel yang diperiksa saat cukup banyak (di BBLK Palembang), dan terjadi peningkatan dua kali lipat. Awalnya sehari 500 sampel, sekarang bisa 1000-an sampel yang diperiksa," ucap Kepala Dinkes Sumsel, Kamis (8/7/2021).

Dalam menangani peningkatan Covid-19, grand design penangannya ada tiga yaitu 3T. Yaitu testing, tracing, dan treatment, serta ada juga vaksinasi Covid-19.

Untuk treatment sendiri, ada dua yaitu yang tidak bergejala, nisa isolasi mandiri baik di rumah maupun di tempat yang sudah disediakan pemerintah.

Lalu untuk yang bergejala, bisa diisolasi di rumah sakit. Saat ini, tracing dari satu orang yang positif, ada 15 orang yang di tracing dan di tes di Sumsel.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :


Jalani Protokol Kesehatan

Ilustrasi Cek Fakta Covid-19

"Ketika di tes antigen ada yang positif maka dilanjutkan tes PCR," ungkapnya.

Lesty mengimbau kepada masyarakat, agar lebih waspada dan patuh terhadap protokol kesehatan (prokes).

Seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun. Menurutnya, pandemi ini tanggung jawab bersama semua pihak.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya