Liputan6.com, Buenos Aires- Lionel Messi baru saja berbahagia karena merampungkan misinya untuk juara bersama Argentina. Messi akhirnya berhasil membawa Argentina juara Copa America 2021.
Setelah melewati 5 kali final, Lionel Messi akhirnya juara bersama Timnas Argentina. Di luar keberhasilannya, Messi masih harus segera merampungkan kontraknya dengan Barcelona.
Advertisement
Dia sudah 11 hari menjadi pemain bebas kontrak alias tak punya klub. Seperti diungkap El Mundo, Messi harus rela kehilangan uang 100 ribu euro atau Rp 1,8 Miliar per hari karena belum teken kontrak baru.
Seperti diketahui, gaji Messi di kontrak sebelumnya memang gila-gilaan. Dia mendapatkan gaji sebesar 138,9 juta euro atau Rp 2,3 Triliun per musim di Barcelona.
Apakah kontrak Messi bakal selesai setelah dia memenangkan Copa America 2021? Masalah Barcelona rupanya tidak hanya soal kontrak tapi juga tersandung Financial Fair Play.
Video Menarik
Kerja Keras
Sementara itu, Presiden Joan Laporta sebelumnya berjanji akan bekerja keras agar kontrak Messi segera selesai. Beberapa detail di kontrak harus segera diselesaikan.
"Saya ingin sekali bilang ini selesai, tapi prosesnya tidak seperti itu. Negoisasi berjalan baik, tapi itu belum berakhir," ujar Laporta seperti dikutip Marca.
"Rencananya tentu ingin segera selesai secepat mungkin. Kami yakin karena dia ingin bertahan."
Advertisement
Cuci Gudang
Barcelona saat ini harus cuci gudang untuk mengakomodir transfer Lionel Messi. La Liga belum bisa menerima pendaftaran pemain baru Barcelona meski sudah resmi.
Menurut La Liga, keuangan Barcelona belum seimbang antara pendapatan dan pengeluaran. Karena itu, Barcelona kini sibuk untuk mencari pembeli untuk pemain mereka.
Dua nama populer yang siap dilepas yaitu Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho. Kabarnya, Barca siap rugi besar asal AC Milan siap rekrut Philippe Coutinho.