Liputan6.com, Jakarta - PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO) bakal membawa anak usahanya PT Info Media Digital yang menaungi unit digital tempo untuk melakukan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) pada 2021.
Direktur Keuangan PT Tempo Inti Media Tbk, Sebastian Kinaatmaja menuturkan, pihaknya memperkuat langkah berkelanjutan ke depan. Salah satunya dapat merealisasikan IPO anak usaha di bidang digital. Dana IPO tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis.
Advertisement
"Mudah-mudahan berhasil melaksanakan mimpi kita untuk tahun ini bisa mampu mewujudkan anak usaha digital kita PT Info Media Digital melantai di bursa. Menawarkan saham perdana. Yang pada akhirnya dana hasil IPO itu akan digunakan untuk pengembangan bisnis," ujar dia, dalam diskusi virtual, Senin (12/7/2021).
Ia menambahkan, pihaknya akan melakukan beberapa langkah strategis antara lain akuisisi, merger, dan pengembangan produk inovasi perseroan.Sebastian mengatakan, tantangan Tempo Inti Media dalam era kekuatan digital informasi yaitu secara total transformasi digital. Unit usaha yang diawali dari media, kemudian percetakan atau printing mendukung kepentingan media.
"Kemudian merambah bisnis digital dan usaha rintisan melengkapi portofolio pengembangan bisnis Tempo ke depan. Kami masih yakin Tempo sebagai perusahaan terbuka, melantai di bursa sejak 2001 bisa terus eksis dan hidup melayani pembacanya," kata dia.
Sementara itu, Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk, Arif Zulkifli mengatakan, pihaknya sudah bekerja sama dengan investor lewat private placement. Bahkan pendanaan dari investor itu sudah mencapai lima seri.
"Lima seri berjalan, para investor yang masuk ke kita nama-nama besar, mantan menteri, mantan dirut BUMN, mereka sangat hargai independensi Tempo, mereka bisa masuk tapi redaksi urus sendiri. Begitu masuk Tempo berada di dalam komunitas yang hargai independensi news room," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Rombak Susunan Direksi
Sebelumnya, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO) pada 12 Juli 2021 menunjuk Arif Zulkifli sebagai direktur utama.
Ia menggantikan Toriq Hadad yang meninggal pada 8 Mei 2021. Perseroan secara resmi juga mengangkat Budi Setyarso sebagai direktur.
Arif lahir di Bandar Lampung pada 8 Februari 1970. Mantan Pemimpin Redaksi Majalah Tempo ini sebelumnya menjabat direktur sejak Mei 2017. Budi Setyarso yang lahir di Kendal, Jawa Tengah, pada 12 November 1971 sebelumnya merupakan Pemimpin Redaksi Koran Tempo sejak 2017. Ia juga akan menjadi Kepala Pemberitaan Korporat, posisi yang sebelumnya dijabat Arif Zulkifli.
“Direktur Utama baru menyatakan siap meneruskan rencana kerja yang telah disusun untuk mencapai target 2021. Di antaranya menguatkan semua produk serta mempercepat proses digitalisasi produk-produk Perseroan,” demikian mengutip dari keterangan tertulis, Senin (12/7/2021).
Arif Zulkifli dan Budi Setyarso melengkapi susunan direksi perseroan yang mendapatkan mandat hingga 2025.
Susunan direksi perseroan sampai dengan 2025 adalah sebagai berikut:
Direksi
Direktur Utama : Arif Zulkifli
Direktur : Meiky Sofyansyah
Direktur : Sebastian Kinaatmaja
Direktur : Budi Setyarso
Sedangkan susunan Dewan Komisaris tidak mengalami Perubahan, yaitu:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Goenawan Mohamad
Komisaris : Ir Y Henky Wijaya MM
Komisaris : Bambang Harymurti
Komisaris Independen : Ir Leonardi Kusen Mba
Komisaris Independen : Ir Kristianto Indrawan
Advertisement