Liputan6.com, Jakarta - Setelah sukses besar dengan "tas Jackie yang terlahir kembali," Gucci membawa koleksi aksesori kesayangan lain dari arsip mereka. Tas jinjing bambu favorit Putri Diana telah dirancang ulang Alessandro Michele sekitar 20 tahun setelah model aslinya menarik perhatian Princess of Wales.
"Mencerminkan zamannya, tas jinjing bergagang bambu pertama kali dipresentasikan tahun 1991. Berbicara tentang narasi evolusi dan penemuan kembali yang berjalan melalui desain Gucci, tas ini dirancang ulang Alessandro Michele dalam tiga ukuran berbeda," tulis Gucci di laman resminya, seperti dikutip Senin, 12 Juli 2021.
Baca Juga
Advertisement
Identik dengan gaya Lady Di di awal 90-an, tas itu hadir merepresentasi kebebasan pribadinya, lapor Vogue Inggris. Saat menjauhkan diri dari keluarga kerajaan, Diana jadi lebih berani dengan pilihan fesyennya.
Kendati, seperti yang pernah dikatakan penata gaya Anna Harvey, ibunda Pangeran William dan Pangeran Harry ini selalu membuang formalitas seputar aturan berpakaian kerajaan. Tas terstruktur versi Michele yang dibanderol mulai 2.650 dolar Amerika Serikat (AS) (Rp38 juta) tersebut dibangun di atas ide fluiditas.
Visualnya dapat dibedakan dari versi asli dengan leather strap neon yang diikatkan di sekitar gagang bambu. Itu merupakan representasi pita fungsional yang mempertahankan integritas gagang kayu tahun 90-an.
Modifikasi tas ini juga tentang tali high-vis dalam alternatif fluoro yang dapat dipertukarkan. Huruf dan simbol bintang dapat diembos di bagian dalam untuk menghadirkan pesona ke versi terbaru tas jinjing Putri Diana.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Koleksi Gucci Diana
Tas versi baru ini tersedia dalam tiga ukuran dan tujuh pilihan warna, salah satunya merupakan warna tas favorit Putri Diana. Versi zamrud dan mawar manis dengan tali kuning, merah muda atau oranye berpadu misi merek untuk mempromosikan ekspresi diri melalui produk-produknya juga masuk dalam opsi.
Dipamerkan di lengan model berambut merah muda yang membawa kelinci peliharaan di runway, koleksi Gucci Diana mewakili "siklus penemuan kembali dan kebebasan untuk jadi diri sendiri." Ini dianggap sebagai salah satu warisan Putri Diana yang masih jadi pegangan banyak orang, 24 tahun setelah kepergian tragisnya.
Nama-nama seperti Sienna Miller, Jodie Turner-Smith, dan Elle Fanning dengan cepat memberi dukungan pada tas tangan itu. Ratu gaya boho Miller telah membawa polesan pada potongan khasnya dengan versi hitam, aksen oranye fluoro menarik perhatian Turner-Smith, dan meja rias ultra-feminin Fanning telah jatuh cinta pada versi iterasi merah muda produk tersebut.
Advertisement
Peringatan Ulang Tahun Putri Diana
Peluncurkan koleksi Gucci Diana ini masih berada dalam bulan selebrasi ulang tahun ke-60 Putri Diana yang jatuh pada 1 Juli lalu. Momen itu dimanfaatkan kedua putranya, Duke of Cambridge dan Duke of Sussex untuk meresmikan patung mendiang ibu mereka di Istana Kensington, London, Inggris.
Dalam sebuah pernyataan bersama, Pangeran Harry dan Pangeran William mengatakan, "Hari ini, di momen ulang tahun ke-60 ibu kami, kami mengingat cinta, kekuatan, dan karakternya, kualitas yang membuatnya jadi kekuatan untuk kebaikan di seluruh dunia, mengubah kehidupan yang tak terhitung jumlahnya jadi lebih baik."
"Setiap hari, kami berharap ia masih bersama kami, dan harapan kami adalah patung ini akan dilihat selamanya sebagai simbol kehidupan dan warisannya," lanjut pernyataan itu. Kakak beradik itu juga berterima kasih pada "semua orang di seluruh dunia yang menjaga memori ibu kami tetap hidup."
Acara peresmian patung tersebut diselenggarakan secara sederhana karena pembatasan COVID-19 di Inggris. Selain kedua putra Putri Diana, hadir juga saudara lelaki dan perempuannya, anggota komite patung, pematung Ian Rank-Broadley, dan Pip Morrison, perancang Taman Sunken di Istana Kensington.
Infografis Putri Diana
Advertisement