Indonesia Posisi Keempat di Global Muslim Travel Index 2021

Peluncuran Mastercard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021, Rabu, 14 Juli 2021.

oleh Komarudin diperbarui 15 Jul 2021, 10:01 WIB
Peluncuran Mastercard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021, Rabu, 14 Juli 2021 (Liputan6.com/Komarudin)

Liputan6.com, Jakarta - Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021 diluncurkan lembaga pemeringkat global CrescentRating setelah sempat jeda pada 2020, Rabu, 14 Juli 2021. Namun, kali ini Indonesia berada di posisi keempat.

"Berdasarkan laporan kami ada enam negara yang menempati posisi teratas. Mereka adalah Malaysia, Turki, Arab Saudi, Indonesia, Uni Emirat Arab (UEA), Qatar," ungkap Founder dan CEO CrescentRating dan HalalTrip, Fazal Bahardeen, dalam peluncuran Mastercard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021.

Indonesia mendapatkan nilai 73, sementara Malaysia yang menempati posisi pertama mendapatkan nilai 80. Turki di posisi kedua mendapatkan nilai 77.

Pada posisi ketiga ditempati oleh Arab Saudi yang meraih nilai 76, sedangkan UEA mendapatkan skor 72, dan Qatar meraih nilai 69. Laporan GMTI menganalisis berdasarkan empat kriteria penilaian strategis, yaitu Akses, Komunikasi, Lingkungan, dan Layanan.

"Meski Indonesia posisinya turun, Indonesia sangat konsisten dalam beberapa tahun terakhir. Sementara yang lain pun berusaha untuk mendapatkan nilai lebih tinggi," lanjut Bahardeen.

Di luar peringkat enam besar itu, destinasi yang paling signifikan meraih pencapaian adalah Uzbekistan yang menempati posisi ke-16 dengan skor 65. Selama beberapa tahun terakhir, negara itu telah memulai proyek untuk memanfaatkan warisan Islam yang sangat kaya untuk mengembangkan wisata ziarah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Komitmen Malaysia

Menteri Pelancongan, Seni dan Budaya Datuk Seri Nancy Shukri saat peluncuran GMTI 2021, Rabu, 14 Juli 2021 (Liputan6.com/Komarudin)

Dalam kesempatan itu, Menteri Pelancongan, Seni dan Budaya Malaysia Datuk Seri Nancy Shukri mengatakan Malaysia tetap mendukung dan berkomitmen untuk lebih mengembangkan segmen wisata ramah muslim. Bagi Shukri, Negeri Jiran telah menjadi semakin signifikan bagi pasar pariwisata global.

"Malaysia akan selalu mendukung penuh dan komitmen untuk mengembangkan wisata ramah muslim," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Shukri mengundang para wisatawan untuk berkunjung ke Malaysia setelah perbatasan dibuka kembali. Dengan menempati posisi pertama dalam GMTI 2021, kata Shukri, itu sebagai kunci untuk mendatangkan kembali turis ke negaranya.

 


Posisi Indonesia

Menteri Pariwisata Arief Yahya saat acara Indeks Global Muslim Travel Index (GMTI) di Jakarta.

Berbeda pada 2019, Indonesia dan Malaysia menempati posisi teratas dalam GMTI. Indonesia mendapatkan skor 78 bersama Malayasia.

Untuk mencapai posisi puncak di GMTI, Indonesia membuat Indonesia Muslim Travel Index (IMTI). Indonesia aktif memberi bimbingan teknis dan workshop 10 destinasi pariwisata unggulan.

Tak jauh dengan 2019, persaingan antaranegara sangat ketat pada 2021 ini. Berikut data enam besar GMTI 2019, Indonesia, Malaysia, Turki, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Qatar.


Infografis Covid-19 Varian Delta India Hantui Indonesia

Infografis Covid-19 Varian Delta India Hantui Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya