Dihantam Pandemi, Jumlah Penduduk Miskin di Jakarta Tembus 500 Ribu Orang

Pandemi Covid-19 berkepanjangan turut membuat angka kemiskinan di Indonesia naik.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 15 Jul 2021, 17:20 WIB
Pengemis bersama anaknya saat berada di lampu merah kawasan Karet, Jakarta, Minggu (18/10/2020). Institute for Development of Economics and Finance (Indef) memproyeksikan angka kemiskinan di Indonesia naik pada periode September 2020. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 berkepanjangan turut membuat angka kemiskinan di Indonesia naik. Meski mengalami sedikit kenaikan pada kuartal I 2021, jumlah penduduk miskin di Tanah Air terhitung bertambah dibanding masa sebelum pandemi.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penduduk miskin di Indonesia per Maret 2021 berkisar 27,54 juta orang. Angka tersebut meningkat dari periode Maret 2020 yang sebesar 26,42 juta orang.

"Secara jumlah, penduduk miskin Maret 2021 ini tercatat 27,54 juta orang, atau turun 0,01 juta orang dibanding September 2020. Tapi masih naik 1,12 juta orang dibanding Maret 2020 yang angkanya 9,78 persen," terang Kepala BPS Margo Yuwono, Kamis (15/7/2021).

Menurut catatan BPS, pandemi Covid-19 berkelanjutan jadi faktor utama yang berpengaruh pada tingkat kemiskinan. Wabah itu disebut berdampak pada perubahan perilaku serta aktivitas ekonomi penduduk sehingga mempengaruhi angka kemiskinan.

DKI Jakarta dan Bali merupakan dua provinsi yang kegiatan ekonominya diklaim sangat terdampak pandemi Covid-19. Tapi kedua provinsi tersebut masih tercatat memiliki rasio penduduk miskin terkecil di seantero Nusantara, meski secara persentase ada peningkatan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Jumlah Penduduk Miskin Bali

Seorang pria tidur di kawasan Kampung Akuarium, Jakarta, Selasa (17/2/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan jumlah penduduk miskin Indonesia pada September 2020 mencapai 27,55 juta orang, meningkat 2,76 juta dibandingkan posisi September 2019. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bali merupakan wilayah dengan persentase jumlah penduduk miskin terkecil per Maret 2021 sebesar 4,53 persen. Jumlah tersebut naik 0,07 persen dari periode September 2020 yang sebesar 4,45 persen.

Jika dihitung berdasarkan total populasi, jumlah penduduk miskin Bali ada sebanyak 201,97 ribu orang pada Maret 2021, naik dari sebelumnya 196,92 ribu orang pada September 2020.

Sementara DKI Jakarta jadi provinsi dengan persentase penduduk miskin terkecil kedua, yakni sebesar 4,72 persen pada Maret 2021, meningkat 0,03 persen dari 4,69 persen per September 2020.

Berdasarkan total populasi, jumlah penduduk miskin di Jakarta melonjak dari sebelumnya 496,84 ribu orang pada September 2020 menjadi 501,92 ribu orang per Maret 2021.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya