Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 140.000 warga Kota Bekasi mengikuti vaksinasi Covid-19 massal yang dilakukan serentak di posko-posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyaraka atau PPKM darurat yang tersebar di 56 kelurahan se-Kota Bekasi hari ini, Kamis (15/7/2021).
"Satu kelurahan minimal dua sampai tiga titik," kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Kamis.
Advertisement
Rahmat menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi massal kali ini dilakukan di berbagai lokasi, mulai dari kantor, fasilitas kesehatan hingga sekolah. Hal ini untuk menyentuh masyarakat yang belum menerima vaksin Covid-19.
Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini juga melibatkan ratusan tenaga vaksinator yang dijaga oleh ratusan aparat gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub Kota Bekasi. Target vaksinasi sendiri, yakni warga yang berusia 18 tahun ke atas.
"Targetnya selesai dalam satu hari," ujar Rahmat.
Untuk kegiatan ini, Pemkot Bekasi menyediakan 140.000 dosis vaksin Sinovac. Penerima vaksin sebelumnya telah mendaftar lebih dulu, baik secara online maupun melalui RT/RW setempat.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1 Juta Vaksin Hingga Akhir Juli
Pemkot Bekasi sendiri menargetkan 1 juta vaksin hingga akhir Juli, untuk mempercepat pembentukan herd immunity di Kota Bekasi.
"Setidaknya minimal herd immunity dapat meningkat," tandas Rahmat.
Sebelumnya Pemkot Bekasi sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 massal sebanyak lima kali, yang seluruhnya digelar di Stadion Patriot Candrabhaga.
Vaksinasi pertama pada 14 Juni 2021, sebanyak 4.500 dosis, vaksinasi kedua 19 Juni 2021, sebanyak 4.000 dosis, dan vaksinasi ketiga 23 Juni 2021 sebanyak 8.000 dosis. Sedangkan vaksinasi keempat 1 Juli 2021 dengan 25.000 dosis dan vaksinasi kelima 8 Juli 2021 dengan 50.000 dosis vaksin.
Advertisement
