Orang-orang berdiri dekat rumah mereka dan menyaksikan anggota Pasukan Pertahanan Afrika Selatan (SANDF) berpatroli di daerah mereka di Alexandra, Johannesburg, Kamis (15/7/2021). Patroli tersebut menyusul kerusuhan massa yang disebabkan dipenjaranya mantan Presiden Jacob Zuma. (Phill Magakoe/AFP)
Orang-orang berdiri dan menonton di pasar makanan saat anggota Pasukan Pertahanan Afrika Selatan (SANDF) berpatroli di daerah mereka di Alexandra, Johannesburg, Kamis (15/7/2021). Patroli tersebut menyusul kerusuhan massa yang disebabkan dipenjaranya mantan Presiden Jacob Zuma. (Phill Magakoe/AFP)
Orang-orang berdiri dekat rumah mereka dan menyaksikan anggota Pasukan Pertahanan Afrika Selatan (SANDF) berpatroli di daerah mereka di Alexandra, Johannesburg, Kamis (15/7/2021). Patroli tersebut menyusul kerusuhan massa yang disebabkan dipenjaranya mantan Presiden Jacob Zuma. (Phill Magakoe/AFP)
Seorang anggota Pasukan Pertahanan Afrika Selatan (SANDF) berjalan melewati mural yang mengiklankan penjualan masker saat berpatroli di di Alexandra, Johannesburg, Kamis (15/7/2021). Patroli tersebut menyusul kerusuhan massa yang disebabkan dipenjaranya mantan Presiden Jacob Zuma (Phill Magakoe/AFP)
Tentara Angkatan Pertahanan Afrika Selatan berpatroli di Alexandra, ohannesburg, Kamis (15/7/2021). Pasukan tersebut dikerahkan untuk membantu memadamkan kerusuhan dan penjarahan selama seminggu yang dipicu oleh pemenjaraan mantan Presiden Jacob Zuma. (AP Photo)
Tentara Angkatan Pertahanan Afrika Selatan berpatroli di Alexandra, ohannesburg, Kamis (15/7/2021). Pasukan tersebut dikerahkan untuk membantu memadamkan kerusuhan dan penjarahan selama seminggu yang dipicu oleh pemenjaraan mantan Presiden Jacob Zuma. (AP Photo)
