Liputan6.com, Jakarta - Manajemen konstruksi Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa-1 kembali mendistribusikan hewan kurban pada momen Idul Adha 1422 H. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pembagian hewan kurban ini mencakup tiga kabupaten di Jawa Barat yang menjadi area kerja pembangkit yaitu Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Bekasi.
Pembagian hewan kurban dari PT Jawa Satu Power (JSP) bersama EPC Consorsium Jawa-1 yaitu Samsung C&T, General Electric, dan Meindo Elang Indah sebagai bentuk kepedulian perusahaan di PLTGU Jawa-1 kepada lingkungan sekitar.
Advertisement
Tahun ini, pihaknya kembali mendistribusikan puluhan ekor hewan kurban jenis kambing dan sapi bagi masyarakat di sekitar lokasi proyek.
"Tepatnya ada 17 ekor sapi dan 69 ekor kambing yang kami sebar di sekitar 50 titik," kata External Affair Manager JSP Tig Djulianto, Senin (19/7/2021).
Untuk penyebaran di Karawang, Tig menyerahkan hewan kurban ini langsung ke Pemkab Karawang, melalui Wakil Bupati Aep Syaefulloh yang didampingi Sekda Karawang, Acep Jamhuri, serta Plt Asda ll yang juga Kepala Distan Karawang Hanafi Chaniago.
"Mudah-mudahan hewan kurban ini diterima dengan baik, dan menjadi ladang ibadah bagi kita semua," ujar Tig.
Aep mengucapkan rasa terimakasihnya atas kontribusi PLTGU Jawa-1 dalam pengadaan hewan kurban untuk masyarakat di Kabupaten Karawang. "Kami atas nama pemerintah daerah Karawang mengucapkan banyak terima kasih, mudah-mudahan besok di Hari Idul Adha semuanya sehat," ujar Wabup Aep.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Progres Pembangunan
Tig melanjutkan, mengingat saat ini masih berlangsung penerapan PPKM Darurat. Ia berharap, seluruh pihak yang menerima bantuan hewan kurban dari JSP. Bisa menerapkan protokol kesehatan Covid-19, dalam pelaksanaan pemotongan hewan kurban ini. Dia juga memastikan dalam pendistribusian hewan kurban, timnya juga mematuhi protokol kesehatan.
Pada kesempatan ini, Tig juga menjelaskan, jika hingga kini, progres konstruksi PLTGU Jawa-1 sudah berada di kisaran 96,7 persen. Tak hanya itu, proyek ini juga mencatatkan torehan prestasi berupa 27,5 juta jam kerja tanpa kecelakaan fatal.
Sebagai salah satu proyek strategis nasional. Pembangunan PLTGU Jawa-1 saat ini akan memasuki tahapan commisioning. Pembangunan produsen setrum berkapasitas 1.760 megawatt (MW) ini, juga menjadi bagian dari proyek ketenagalistrikan 35.000 MW.
Tig juga bilang, PLTGU Jawa-1 direncanakan akan mencapai tahap Commercial Operating Date (COD) atau betoperasi pada Desember 2021. "Kami sangat mengupayakan target tersebut akan tercapai," pungkasnya.
Advertisement