Pangeran Harry Siap Ekspos Masa Lalu di Memoirnya, Terbit 2022

Hasil dari penjualan memoir Pangeran Harry akan didonasikan untuk amal.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 21 Jul 2021, 14:54 WIB
Keuntungan dari penjualan memoir Pangeran Harry akan didonasikan untuk amal. (Jordan Strauss/Invision/AP, File)

Liputan6.com, Los Angeles - Pangeran Harry merasa masih banyak kisah hidupnya yang belum diungkap dalam wawancara maupun dokumenter yang ia lakoni setahun terakhir. Kini, adik Pangeran William ini tengah menyiapkan memoir.

Dilansir dari People, Rabu (21/7/2021), penerbit Penguin Random House menyatakan memoir sang Duke of Sussex ditargetkan rilis pada akhir 2022.

"Saya menulis ini bukan sebagai pangeran sebagaimana saya dilahirkan, tapi sebagai seorang pria yang ada saat ini," tutur suami Meghan Markle ini dalam pernyataannya.

 


Kita Punya Kesamaan

Pangeran Harry. (Dominic Lipinski/Pool via AP)

Pangeran Harry melanjutkan, "Saya sudah mengenakan banyak topi selama bertahun-tahun, baik secara kiasan maupun harfiah, dan harapanku adalah saat menceritakan kisahku —baik suka maupun duka, kesalahan dan pelajaran yang saya petik— saya bisa menunjukkan bahwa dari mana pun asal kita, kita memiliki banyak kesamaan, lebih dari yang kita pikir."


Berani Jujur

Pangeran Harry dalam pemakaman Pangeran Philip. (Victoria Jones/Pool via AP)

Lebih lanjut, Pangeran Harry memastikan konten memoirnya akan berisi kejujuran.

"Saya sangat bersyukur atas kesempatan untuk berbagi apa yang kupelajari selama hidup, dan bersemangat karena orang bisa membaca langsung tentang hidup saya secara akurat dan sepenuhnya benar," kata dia.


Untuk Amal

Pangeran Harry dan Meghan Markle. (Steve Parsons/PA via AP)

Memoir Pangeran Harry akan dimulai sejak masa kecilnya. Ia juga akan menceritakan pengalaman soal masa tugas militer di Afghanistan, sekaligus saat menjadi suami dan ayah dua anak.

Keuntungan memoir yang akan dirilis dalam bentuk buku dan audiobook, akan didonasikan untuk amal.


The Bench

Sementara itu, sang istri sudah lebih dulu merilis buku yang ditulisnya. Berbeda dengan Pangeran Harry, Meghan memilih menulis buku anak bertajuk The Bench. Buku ini bercerita tentang ikatan antara ayah dan anak lelakinya. 

Sejalan dengan suami, ia mendonasikan hasil penjualan buku ini untuk kegiatan amal. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya