Liputan6.com, Jakarta - Fakta mengenai biaya kremasi jenazah Covid-19 mencapai puluhan juta rupiah didapati pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Melalui akun Instagram terverifikasinya, Hotman Paris sempat menyinggung soal dugaan permainan harga yang dilakukan pengusaha krematorium.
Hotman Paris memberi tahu jika dirinya menerima aduan warga yang dimintai uang senilai Rp 80 juta untuk mengkremasi jenazah keluarganya yang meninggal dunia akibat virus corona.
Pada 20 Juli 2021 ia menulis, "80 juta biaya Kremasi Mayat ?? Dulunya cuma 7 juta! karawang? DKI?,"
Ia juga mengunggah video mempertanyakan hati nurani pengusaha krematorium yang mematok harga selangit untuk kremasi jenazah korban Covid-19. "Helo rumah duka dan krematorium kenapa kau begitu tega menagih biaya yang sangat tinggi buat korban pandemi. Ada warga ngadu ke saya," kata Hotman Paris melalui video yang diunggahnya.
Baca Juga
Advertisement
Rp 80 Juta
Masih di video yang sama, Hotman Paris membeberkan fakta mengenai biaya yang harus dikeluarkan keluarga untuk mengkremasi jenazah korban Covid-19 yang mencapai angka Rp 80 juta.
"Untuk biaya peti jenazah Rp 25 juta, transport Rp 7,5 juta, kremasi Rp 45 juta, lain-lainnya Rp 2,5 juta. Maka keluarga si korban harus membayar Rp 80 juta untuk kremasi," Hotman Paris mengungkapkan.
Advertisement
Disorot Media Singapura
Protes Hotman Paris terhadap pengusaha krematorium menarik perhatian media massa Singapura, Straits Times. Media tersebut menampilkan gambar peti jenazah yang hendak dikremasi dengan menggunakan komentar Hotman Paris.
Mendunia
"Posting ig Protes Hotman ttg kremasi telah mendunia dan mendapat tanggapan cepat dari pimpinan Mabes Polri," tulis Hotman Paris sebagai status teks unggahan foto terbarunya di Instagram, Jumat (23/7/2021).
Dalam unggahannya, ia menampilkan foto media Singapura, Straits Times, yang menggunakan opininya mengenai biaya kremasi jenazah korban Covid-19 yang melonjak hingga puluhan juta rupiah.
Advertisement
Reaksi Warganet
Unggahan Hotman Paris mendapat perhatian dari warganet. Mereka merasa terwakili dengan protes Hotman Paris mengenai biaya kremasi jenazah korban Covid-19 yang melambung tinggi.
"Bukan penderita covid aja yang hilang rasa, tp manusia nya juga semua hilang rasa, hilang rasa kemanusian di tengah pandemi gini 😱," tulis akun @yentirusli
"Saudara saya meninggal karena covid, jenazah mau di kremasi harus bayar sdr klo ga bayar ikut antrian bs 3bln pak br dpt giliran," sambung akun @lianafarida83