Liputan6.com, Jakarta - Seniman yang juga politisi Erros Djarot terpapar virus corona. Ia terinfeksi Covid-19 sekitar 17 hari lalu. Penata musik film Badai Pasti Berlalu tak merasakan gejala berat seperti batuk, pusing disertai sesak napas.
Pria berusia 71 tahun ini hanya lima hari merasakan gejala tak enak badan. Erros Djarot sangat terkejut saat menjalani tes usap, ia justru dinyatakan terinfeksi virus corona. "Ini juga asli, saya hampir tidak merasakan apa-apa. Sebelumnya pun begitu. Makanya, heran juga hasil swab Antigen mendeteksi saya, positif," kata Erros Djarot kepada wartawan senior Ilham Bintang dikutip Antaranews, Minggu (25/7/2021).
Selama pandemi, diakui Erros Djarot, ia membatasi diri untuk bepergian keluar rumah. Ia juga tak bertemu dengan banyak orang di luar rumah sebagai bagian dari ikhtiar membatasi penularan Covid-19 yang semakin tak terkendali, terutama di DKI Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Tertular dari Uang Kertas
"Asli. Saya tidak pernah ke luar rumah. Tidak ada bertemu orang selain orang di rumah. Benar-benar saya kena karena sentuh uang kertas," Erros Djarot menjelaskan medium penularan Covid-19 yang diyakininya bukan berasal dari percakapan dan pertemuan dengan orang lain.
Advertisement
Tingkatkan Waspada
Erros Djarot meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan virus corona. Ia menilai penyebaran virus ini tak lagi terbendung, apalagi hanya sekedar membatasi jarak atau pertemuan dengan orang lain.
"Hati-hati deh. Kita sudah pada tua. Virus ini gawat. Jangan main-main. Saya sudah kehilangan adik," adik aktor ternama Slamet Rahardjo Djarot itu, memberi himbauan.
Budi Djarot Meninggal Dunia
Belum lama ini, Erros Djarot merasakan duka sekaligus kehilangan terbesar dalam lingkaran keluarganya. Budi Djarot, sang adik, meninggal dunia karena Covid-19 pada 27 Juni 2021.
Sejak itu, Erros Djarot mulai meningkatkan protokol kesehatan guna membatasi penularan Covid-19 kembali terjadi di keluarganya.
Advertisement
Salam Perpisahan
"Selamat jalan adikku, sobatku, kawan sepejuanganku.. perjuanganmu akan selalu kami kobarkan hingga Indonesia terjaga baik dan sejahtera…!I love you whole heartedly…I’ll be missing you my beloved brother🤗🤗🤗Istirahatlah dengan tenang di sisihNYA.. amiiiin," tulis Erros Djarot saat menghantar mendiang Budi Djarot ke peristirahatan terakhir.