Liputan6.com, Jakarta - Di sela-sela jadwal kerja yang padat, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meluangkan waktu untuk mengunjungi anak buahnya yang tengah melakukan isolasi mandiri (isoman). Erick ingin mengecek apakah pasokan makanan, vitamin dan juga obat terpenuhi.
Dikutip dalam akun instagram @erickthohir, Minggu (25/7/2021), Erick Thohir mengunjungi Rachel, staf kementerian BUMN yang sedang isoman. Dalam pertemuan ini, Rachel dan Erick Thohir sempat mengobrol sebentar.
Advertisement
Menariknya, obrolan ini dilakukan dalam dengan menjaga jarak. Rachel berada di balkon lantai 2 sedangkan Menteri BUMN berada di luar pagar lantai bawah.
Dalam obrolan ini Erick Thohir menanyakan ke anak buahnya tersebut apakah sudah tes swab dan bagaimana hasilnya. Erick pun memberikan vitamin ke Rachel untuk bisa dibagikan ke para tetangga.
Di sela-sela obrolan, Erick Thohir mengatakan bahwa mereka berdua mirip kisah Romeo dan Juliet. hal ini karena obrolan dilakukan dengan Rachel ada balkon lantai 2 dan Menteri BUMN berada lantai dasar.
"Aku kasihkan bunga untukmu," tutur Erick Thohir kepada Rachel sambil mengacungkan bungkusan yang berisikan vitamin.
"Untuk para pejuang Isoman, tetap semangat sembuh. Doa terbaik saya agar bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala," tulis Erick Thohir di akhir unggahan instagram tersebut.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Erick Thohir: Rakyat Harus Segera Sehat
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir ingin agar masyarakat yang tengah positif Covid-19 bisa segera sembuh. Langkah yang dijalankan adalah dengan mengubah Asrama Haji Pondok Gede menjadi rumah sakit tambahan untuk pasien Covid-19.
Erick Thohir mengatakanhal ini sebagai upaya pemerintah untuk hadir ke masyarakat. “Negara hadir hari ini, tidak lain ingin memastikan rakyat kita sembuh dari covid ini, semua kementerian bekerja 24 jam, jangan pernah lelah, kita melayani rakyat kita,” kata Erick Thohir dalam cuplikan yang di unggahnya di instagram, Kamis (22/7/2021).
Ia melanjutkan, upaya-upaya yang dijalankan oleh BUMN ini menjadi bagian dari pembuktian bahwa Indonesia mampu melawan gelombang Covid-19.
“Percayalah mudah-mudahan ini jadi bagian bagaimana kita memperlihatkan kepada dunia, kalau Amerika bisa, China bisa, Jepang bisa, masa Indonesia tidak bisa?” kata Erick Thohir.
Advertisement