Liputan6.com, Palembang - Tentara Amerika Serikat ikut serta dalam latihan gabung dengan tentara Indonesia di Palembang.
Sebanyak 330 tentara Amerika Serikat, Sabtu (24/7), tiba di bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumatera Selatan, untuk mengikuti Latihan Bersama “Garuda Shield” ke-15 tahun 2021. Sebagai bagian dari penerapan protokol kesehatan terkait pandemi Virus Corona COVID-19, mereka langsung diuji usap (swab test) oleh tim medis Indonesia.
Advertisement
Mengutip VOA Indonesia, Senin (26/7/2021), kelompok tentara Amerika yang tiba ini merupakan gelombang pertama dari lebih dua ribu tentara yang akan ikut serta dalam latihan bersama itu.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigjen TNI Tatang Subarna dalam keterangan pers yang diterima VOA mengatakan latihan ini merupakan yang terbesar dalam sejarah kerja sama TNI Angkatan Darat dengan Angkatan Darat Amerika.
Latihan akan dilangsungkan pada tanggal 1-14 Agustus di tiga daerah latihan tempur di Baturaja, Amborawang dan Makalisung. Latihan ini akan melibatkan 2.246 personil TNI Angkatan Darat dan 2.282 personil Angkatan Darat Amerika, dengan materi antara lain latihan lapangan, menembak, medis, dan penerbangan.
"Tujuan latihan bersama ini adalah untuk meningkatkan kerjasama dan kemampuan prajurit TNI Angkatan Darat dan Angkatan Darat Amerika dalam pelaksanaan tugas operasi," ujar Tatang Subarna ketika ikut menjemput di bandara.
Ditambahkannya, "untuk bandara di Palembang, kedatangan US Army akan berturut-turut hingga tanggal 26 Juli menggunakan lima pesawat. Sedangkan di Amborawang dan Makalisung hanya hingga tanggal 25 Juli, masing-masing menggunakan satu pesawat."
Seratus Prajurit Dikirim Berlatih ke North Carolina
Sebelumnya pada pertengahan Juli lalu Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Andika Perkasa melepas keberangkatan 100 prajurit TNI Angkatan Darat untuk mengikuti latihan bersama “Garuda Airborne” di Fort Bragg, North Carolina.
Dalam upacara di Markas Besar TNI Angkatan Darat tanggal 16 Juli yang dihadiri Atase Pertahanan Amerika dan Kantor Urusan Pertahanan Kedubes Amerika di Jakarta, Andika Perkasa menekankan kepada prajurit yang dikirim untuk mengikuti latihan itu agar “memanfaatkan kesempatan dengan sebaik-baiknya karena belum tentu semua prajurit mendapat kesempatan tersebut.”
Seratus prajurit yang diberangkatkan itu berasal dari Kostrad dan seluruh Kodam yang berkualifikasi Para atau Lintas Udara. Mereka dijadwalkan berlatih bersama prajurit dari 82nd Airborne Division US Army hingga 6 Agustus mendatang.
Latihan di Fort Bragg ini juga merupakan bagian dari Latihan Bersama “Garuda Shield 2021.”
Advertisement