Patut Dicoba, 5 Tips Lancar Berbahasa Asing Untuk Tingkatkan Kualitas Diri

Tips untuk memperlancar diri dalam mempelajari bahasa asing dan membangun interaksi dengan jaring internasional bersama dengan banyak bule (orang asing)

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jul 2021, 10:06 WIB
Ilustrasi Belajar Bahasa Asing Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta Selama pandemi ini, Anda memang sudah sepatutnya menuntut diri untuk lebih produktif lagi dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Terutama dalam mempelajari hal-hal baru, yang dapat membantu Anda mencapai kehidupan sosial yang sesungguhnya, dikelilingi orang banyak dari penjuru dunia. 

Untuk itu, Anda membutuhkan tips dalam mempelajari dan memperlancar diri dalam berbahasa asing. Anda bisa  meniru publik figur yang dikenal dengan aksinya melalui Ome TV, Fiki Naki. Ia terlihat berbicara dengan fasih dalam berbagai bahasa asing seperti Rusia, Rumania, Kazakhstan, Jepang, Cina dan tentunya bahasa Inggris.

Fiki sendiri juga mengaku ia mempelajari hampir lima bahasa secara autodidak (dengan sendiri), jika seorang publik figur seperti dirinya bisa mencapai itu semua, jika ada kemauan Anda juga pasti bisa. Berikut tips yang diberikan olehnya jika ingin meniru jejak Fiki:

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Belajar Intensif

Belajar secara intensif lebih efektif dibanding mengambil kelas dalam periode yang panjang. Menurut Mark Manson, penutur multibahasa, belajar secara intensif akan membantu menguasai bahasa asing lebih cepat, daripada belajar kurang intens dalam periode waktu yang lebih lama.

Misalnya, mengambil kursus intensif dua minggu di mana Anda belajar selama enam jam sehari daripada, daripada kursus selama 10 minggu dengan belajar selama satu jam sehari. Itu karena bahasa adalah jenis subjek yang membutuhkan banyak pengulangan dan konsistensi.


Buat Catatan Khusus Kosakata

Pelajari banyak kosakata. Kamu bisa memulainya dari kosakata dasar yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tulislah dalam catatan kecil yang bisa kamu bawa ke mana-mana. Selain itu, sangat penting buatmu untuk membiasakan diri menggunakan istilah bahasa asing tersebut setiap hari biar lebih cepat mengingatnya.


1. Smartphone adalah ‘Smart’ Phone

Aplikasi bahasa adalah teman Anda, yang sangat berguna ketika mulai belajar bahasa asing. Dan juga ketika bepergian ke tujuan di mana Anda akan berbicara dengan bahasa tersebut.

Ada beberapa aplikasi yang diklaim bisa membuat Anda fasih hanya dalam beberapa menit sehari. Tanpa berlatih dalam percakapan, akan sangat sulit untuk menjadi fasih. Namun, aplikasi itu bagus untuk membantu Anda mempelajari dasar-dasarnya.

Selain aplikasi, Anda harus kembali ke metode lawas dengan membawa kamus saku untuk membantu memperkaya kosa kata. Selain itu, terdapat aplikasi yang dapat menerjemahkan frasa untuk memberikan referensi kata-kata tertentu. Aplikasi seperti Babbel, Rosetta Stone, Duolingo, LinQ. Metode yang dipakai dari aplikasi tersebut adalah menggunakan gambar dan kita harus mengingat nama benda tersebut.


2. Belajar Sambil Bernyanyi

Banyak sekali konten di YouTube atau playlist seperti Joox dan Spotify yang menyediakan lagu-lagu asing. Baik lagu Mandarin, Prancis, Jerman, Jepang dan tentunya Inggris. Playlist tersebut bisa kamu terjemahkan melalui Bahasa Indonesia. Ini akan efektif membantu Anda.


3. Menonton Film dalam Bahasa Asing

Ini adalah cara yang bagus untuk belajar bahasa lebih cepat. Saat Anda mempelajari bahasa baru, ada empat komponen yang harus difokuskan, yakni membaca, menulis, berbicara, dan mendengarkan.

Menonton film atau acara TV dengan subtitle yang sama, akan membantu keterampilan mendengarkan dan memperluas kosakata. Tentu agak sulit kalau subttitlenya menggunakan bahasa Jepang, Cina dan Rusia. Namun minimal dari dialek yang diucapkan di film akan memudahkan mempelajari bahasa asing tersebut.


4. Membaca Buku atau Berita Media Asing

Membaca adalah bagian penting dari pembelajaran bahasa yang kerap diabaikan banyak orang. Karena dianggap, berbicara lebih penting ketimbang membaca. Tetapi membaca akan membantu Anda memahami cara kerja bahasa dan akan memperluas kosakata. Bisa dimulai dengan buku anak-anak karena vocab-nya sangat mendasar.


5. Cari Native Speaker atau Teman sebagai Referensi

Nah ini yang paling penting. Carilah teman atau orang luar yang kalian bisa ajak diskusi dan belajar. Kalian bisa menggunakan aplikasi Ome-TV yang diakses juga oleh Fiki Naki atau kalian bisa berdiskusi dengan teman kalian yang bisa bahasa tersebut.

Jika anda sudah mempraktekkan segala hal di atas, maka yang perlu dilakukan selanjutnya adalah berlatih dan jangan takut berbuat kesalahan. Kembangkan diri Anda dengan kesalahan-kesalahan tersebut, bukan takut dan menutup diri. 

 

Penulis:

Cindy Aulia SilniKaffah

Universitas Esa Unggul

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya