Liputan6.com, Jakarta - Greysia Polii dan Apriyani Rahayu kembali menorehkan sejarah. Pasangan ini menjadi ganda putri Indonesia pertama yang lolos ke final cabang badminton Olimpiade 2020.
Keduanya lolos ke final setelah berhasil mengalahkan Lee Sohee dan Shin Seungchan di semifinal. Ganda putri nomor enam dunia itu menang 21-19 dan 21-17 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang.
Advertisement
Keberhasilan Greysia Polli dan Apriyani sontak menuai ucapan selamat dari warganet di Twitter. Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Sabtu (31/7/2021), topik GreyAp bertengger di Trending Topic Twitter Indonesia.
Banyak dari mereka ikut merayakan kemenangan pasangan ini dengan ucapan selamat. Tidak sedikit pula yang mendoakan keberhasilan Greysia/Apriyani saat berlaga di babak selanjutnya.
Sejumlah komentar mendoakan agar keduanya bisa meraih medali emas di Olimpiade kali ini. Untuk mengetahui beberapa komentar warganet mengenai kemenangan keduanya, berikut ini ada beberapa yang sudah kami himpun.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Perjuangan Greysia/Apriyani
Perjuangan Greysia / Apriyani mengalahkan Lee / Shin tidak mudah. Mereka harus beradu reli selama satu jam 11 menit untuk mengalahkan ganda putri peringkat empat dunia asal Korea Selatan itu.
Di final Olimpiade, Greysia / Apriyani masih menunggu lawan. Juara Thailand Open 2021 tersebut akan menghadapi Kim Soyeong / Kong Heeyong dari Korea Selatan atau pasangan China Chen Qing Chen / Jia Yi Fan.
Advertisement
Tidak terlena
Sebelumnya, Greysia / Apriyani juga mencetak sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang lolos ke semifinal Olimpiade. Sebelumnya, wakil Merah Putih di ganda putri selalu mentok di perempat final.
Meski begitu, Greysia / Apriyani tidak ingin jemawa. Terbukti, mereka tetap bertanding dengan penuh semangat dan lolos ke final untuk bertarung meraih medali emas.
"Sejak datang ke Jepang, kami hanya berpikir ingin tampil terbaik dan maksimal. Tidak pernah berpikir harus menjadi ganda putri pertama yang lolos semifinal Olimpiade atau mendapat medali Olimpiade," kata Apriyani dalam rilis Tim Media NOC Indonesia, Kamis, 29 Juli lalu.
"Pikiran-pikiran seperti ini yang kami coba cut agar kami tidak terlena dengan hal seperti itu," timpal Greysia.
(Dam/Ysl)