Liputan6.com, Jakarta - Chelsea dikabarkan bersedia menjual Hakim Ziyech pada jendela transfer musim panas kali ini. Dia tidak masuk skema manajer Thomas Tuchel.
Melansir SportsMole, pemain berusia 28 tahun tersebut membuat 39 penampilan di semua kompetisi bersama bersama The Blues.
Advertisement
Chelsea memboyong Ziyech dari Ajax Amsterdam pada Juli 2020 dengan harga 36,7 juta poundsterling. Namun, jasanya tak lagi diinginkan setelah membukukan enam gol dan empat assist pada musim perdananya
Dikutip dari SportsMole, Ziyech juga hanya berhasil mencetak dua gol dalam 23 pertandingan di Liga Inggris. Akibat pencapaian ini, dia dikaitkan dengan sejumlah klub lain selama beberapa minggu terakhir.
Laporan Calciomercato menyebutkan Chelsea bersiap untuk menjual pemain asal Maroko tersebut selama jendela transfer musim panas, jika mereka menerima penawaran yang sesuai.
Sebab, Ziyech masih memiliki sisa empat tahun di Stamford Bridge sebelum kontraknya berakhir. Adapun, SportsMole menyebut Napoli sempat menjadi salah satu klub yang berminat untuk mendapatkan jasa Ziyech.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini
Dikaitkan dengan Milan
Laporan lain menyebutkan AC Milan terus mengawasi perkembangan seputar Ziyech. Mereka tertarik meminjamnya.
Meski demikian, The Blues diklaim telah menolak upaya klub Serie A tersebut untuk merekrut Ziyech dengan status pinjaman. Chelsea dikabarkan hanya tertarik untuk melakukan transfer permanen atas pemain tersebut.
Advertisement
Tanggapan Ziyech
Terlepas dari rumor transfernya, Hakim Ziyech mengaku merasa termotivasi jelang musim baru di Liga Premier. Dikutip dari Football.London, Ziyech nampaknya tetap fokus bermain untuk Chelsea di tengah rumor transfernya pada jendela musim panas kali ini.
“Aku merasa luar biasa. Aku menantikan pertandingan berikutnya,” ungkap Ziyech pada situs resmi Chelsea usai laga pramusim melawan Bournemouth seperti dikutip dari Football.London.
Penulis: Melinda Indrasari
