Liputan6.com, Jakarta Seminggu lalu, Raffi Ahmad bikin pengakuan mengejutkan. Suami Nagita Slavina itu positif Covid-19. Karena sudah divaksinasi dua dosis, Raffi Ahmad menderita gejala ringan.
Rupanya, tujuh hari sebelum dinyatakan positif Covid-19, sang istri dan Rafathar Malik Ahmad terpapar virus Corona. Kali pertama divonis positif Covid-19, Nagita Slavina menangis.
Baca Juga
Advertisement
“Jadi aku tuh guys, kurang lebih jadi Gigi dulu sama Rafathar. Jadi pas Gigi sama Rafathar kena, aku pisah rumah,” beri tahu bintang film 40 Hari Bangkitnya Pocong dalam vlognya.
Batuk Duluan
Nagita Slavina membenarkan. “Aa (Rafathar) kan yang batuk duluan pas kemarin, yang kena Covid-19 siapa duluan?” ujarnya kepada si buah hati. Mengenang masa terpapar Corona, Rafathar santai.
Selama isolasi mandiri di rumah, Rafathar melakukan banyak kegiatan antistres dari main gim, makan, minum obat, tidur, nonton film, hingga bermain badminton ditemani asisten yang mengenakan APD lengkap.
Advertisement
Mama Nangis, Terus Swab
“Mama nangis, terus swab,” cetus Rafathar diiakan Nagita Slavina. “Mama bangun-bangun nangis lalu panggil dokter. Ternyata kita positif atau negatif? Positif, kan,” Nagita menambahkan.
Mereka lalu berpisah. Raffi Ahmad yang negatif Covid-19 berada di lantai bawah. Pengakuan ini terekam di video Raffi Nagita Rafathar Positif Covid dikanal YouTube RANS Entertainment, Sabtu (31/7/2021).
Seminggu Kemudian Papa Corona
“Kita duluan, Papa belum,” kata Nagita Slavina. “Seminggu kemudian Papa Corona,” Raffi menambahkan. Dokter yang menangani menduga keluarga ini terpapar varian yang sama.
“Habis aku dan Rafathar tahu kalau kita positif dua-duanya, habis di-PCR, kata dokter karena kita satu rumah kemungkinan strain-nya sama, virusnya. Jadinya boleh tidur sama-sama,” aku Nagita Slavina.
Advertisement
Meriang Dua Tiga Hari
Pelantun “Benar Nyata” itu mengenang gejala yang paling kentara saat terpapar Corona. “Aku meriang dua tiga hari, terus habis itu sempat enggak meriang. Dua hari terus meriang lagi,” ia memaparkan.
Raffi Ahmad tak mau langsung mengumumkan terpapar Corona karena menurutnya, situasi kala itu kurang kondusif. Apalagi ada oknum yang melontar isu endorse Covid-19.