Liputan6.com, Tokyo - ROC (Komite Olimpiade Rusia) lolos ke final cabang bola voli putra Olimpiade Tokyo 2020. Tim asuhan Tuomas Sammelvuo menyingkirkan Brasil di laga semifinal.
Berlaga di Ariake Arena, Tokyo, Jepang, Kamis (5/8/2021) siang WIB, ROC mengalahkan Brasil dalam duel perebutan tiket final Olimpiade Tokyo. Dmitry Volkov dan kolega menang 3-1 (18-25, 25-21 26-24, 25-23) waktu dua jam delapan menit.
Advertisement
Maxim Mikhaylov menjadi bintang kemenangan ROC dengan mencetak 22 poin. Egor Kliuka dan Ivan Iakovlev juga memberi andil besar dengan masing-masing mencetak 15 serta 12 poin.
Bagi Brasil, kekalahan ini membuat Wallace De Souza dan kolega agal mempertahankan medali emas Olimpiade. Namun, tim asuhan Renan Dal Zotto masih berpeluang meraih medali perunggu.
Jalannya pertandingan
Melawan ROC, Brasil tampil dominan di set pertama. Smes-smes keras dari Yoandy Leal Hidalgo dan kolega sulit diantisipasi Volkov dan kawan-kawan. Brasil pun menang 25-18.
Situasi terbalik terjadi di set kedua. Giliran Rusia yang mendominasi. Smes-smes keras Mikhaylov dan Iakovlev, dan Kliuka selalu menembus blok-blok Brasil untuk merebut set ini dengan skor 25-21.
Pada set ketiga, Brasil kembali bangkit dan sempat unggul enam poin atas ROC. Tetapi, RCO mampu menyamakan skor untuk memaksa deuce dan berbalik menang 26-24.
Unggul 2-1 membuat ROC tampil lebih solid, sementara Brasil masih belum menemukan penampilan terbaiknya. Meski sempat menyamakan skor 22-22, ROC menyudahi perlawanan Brasil di set keempat dengan skor 25-23.
Advertisement
Tunggu lawan
Di final, ROC masih menunggu lawan. Satu tiket final lagi bakal diperebutkan Prancis dan Argentina yang baru akan bermain pukul 19:00 WIB.
Duel Prancis melawan Argentina merupakan laga ulangan penyisihan Grup B yang terjadi 28 Juli lalu. Saat itu, Argetina mengalahkan Prancis 3-2 (23-25, 25-17, 25-20, 15-25, 15-13).