Liputan6.com, Jakarta- Petarung kelas strawweight sensasional Indonesia Adrian Mattheis siap kembali bertarung lagi di One Championship. Pria berjudul “Papua Badboy” menargetkan bertarung dengan mantan juara dunia Alex Silva.
Adrian terakhir kali bertarung di One Championship pada Oktober 2019. Saat itu Adrian kalah dengan skor tipis dari rekan senegaranya Stefer Rahardian. Secara keseluruhan Adrian punya catatan apik di One Championship. Dia telah memenangkan empat dari lima pertarungan terakhirnya.
Advertisement
Pandemi Covid-19 sejak awal 2020 membuat Adrian tertunda kembali bermain di One Championship. Dia punya target untuk segera kembali.
"Saya pribadi ingin bertarung melawan [Alex] Silva, dari Evolve [MMA]. Mengapa? Karena saya ingin mengukur kemampuan saya di ground dan menyerang, sejauh mana saya telah berkembang. Itu saja," kata Adrian dalam keterangan tertulisnya.
“Bagi saya, Alex Silva adalah mantan Juara [Dunia], dan dia juga salah satu idola saya yang sering saya tonton di ONE. Saya sangat mengidolakannya. Jadi, saya ingin memiliki kesempatan untuk melawan idola saya, dan sebenarnya itulah satu-satunya hal yang ingin saya lakukan.”
Tekad
Silva adalah Juara Dunia Jiu-Jitsu Brasil. Dia tergabung di Evolve MMA di Singapura bersama petarung Indonesia Eko Roni Saputra. Adrian menyatakan bahwa dia tidak memiliki apa-apa selain menghormati "Little Rock," dan ingin menghadapi 'idolanya' di dalam Circle.
“Alex Silva, kita tahu bahwa dia memiliki jiu-jitsu tingkat atas. Keterampilan [ground]-nya termasuk yang terbaik. Jadi, saya ingin dia terlibat dalam ‘pertarungan’, ayo tukar pukulan! Saya ingin tahu apakah Silva dapat menahannya jika kita membawanya ke pertarungan, maksud saya jual beli serangan yang mencolok,” kata Adrian.
“Dalam prediksi saya, jika Alex Silva akan berdiri dan bertarung, saya akan mengatakan itu adalah 50-50. Hasilnya pasti aku menang dengan serangan. Dengan tinju. Saya yakin saya akan menang dengan pukulan, itu sudah pasti. Jika Anda bertanya kepada saya pada ronde ke berapa, saya tidak bisa mengatakan dengan pasti. Tetapi jika kita bertarung, saya percaya bahwa apa pun bisa terjadi dalam [satu] ronde, pertarungan akan berakhir.”
Advertisement
Eko Roni
Pada kesempatan tersebut, Adrian juga memberikan dukungan kepada Eko Roni yang akan kembali bertarung di One Championship melawan petarung China Liu Peng Shuai di ONE: BATTLEGROUND II yang digelar di Singapura pertengahan Agustus 2021.
“Bagi saya pribadi, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada saudara Eko. Terima kasih telah membuat kami bangga. Kami berdiri untuk Indonesia, dan saya pasti akan mendukung Anda. Dan itu adalah jenis dukungan yang luar biasa! Jadi, silakan berjuang dengan kemampuan terbaik Anda, gunakan teknik Anda, karena saya mengerti bahwa Anda adalah senior saya dan Anda tahu apa yang harus dilakukan,” kata Adrian, dalam pesannya kepada Eko.
“Saya melihat bahwa Liu Peng Shuai kuat dalam gulatnya. Jadi jika bertemu Eko, saya tidak ragu lagi karena kemampuan gulat Eko sudah merupakan yang terbaik di Indonesia, tidak ada lawan lagi disini. Tapi saya ingin melihat pertarungan sampai akhir, untuk membuktikan bahwa Eko tidak hanya pandai bergulat, tetapi juga memiliki persenjataan serangan yang luar biasa,”